Prosesor berbasis ARM ini menawarkan keuntungan seperti konsumsi daya rendah yang berkontribusi pada masa pakai baterai yang luar biasa.
Prosesor ini memungkinkan konektivitas LTE terintegrasi, yang memungkinkan Anda untuk tetap terhubung di mana pun Anda berada.
Prosesor ini memungkinkan desain laptop Samsung Galaxy Book S tetap terasa sangat ringan dan portabel sehingga nyaman dibawa bepergian.
Namun, perlu dicatat bahwa ada beberapa batasan dengan prosesor ini, misalnya, Anda tidak dapat menggunakan aplikasi 64-bit.
BACA JUGA:Lenovo IdeaPad Pro 5i, Laptop Multifungsi untuk Mahasiswa Bahkan Penggunaan Profesional
BACA JUGA:Rekomendasi Laptop Terbaik untuk Desain Grafis di Tahun 2024
Selain itu, performa mungkin tidak sebanding dengan beberapa prosesor x86.
Samsung Galaxy Book S juga dilengkapi dengan memori RAM 8GB LPDDR4X dan kapasitas penyimpanan 256GB SSD.
Samsung Galaxy Book S memiliki port USB seperti 2 USB-C, microSD/nanoSIM tray dan terdapat 720p HD (user-facing) camera.
Samsung Galaxy Book S memiliki bobot kebih dari 2lbs (sekitar 0.96kg) yang termasuk ringan dibandingkan laptop lainnya.
Samsung Galaxy Book S juga mendukung konektivitas Wi-Fi 6 (Gig+), LTE dan terdapat dukungan untuk Windows Hello dan suara premium oleh AKG dan Dolby Atmos.
BACA JUGA:Laptop Asus ExpertBook B1 B1500: Perangkat Kerja yang Kokoh dengan Banyak Port Internal
BACA JUGA:Daftar Laptop Lenovo Terbaik di Tahun 2024, Bagaimana Kinerja serta Keunggulannya?
Perlu diingat bahwa daya tahan baterai dapat bervariasi secara signifikan tergantung pada pengaturan, penggunaan, dan faktor lainnya.
Selain itu, perlu diperhatikan bahwa model LTE memerlukan rencana data LTE, cek dengan operator Anda untuk ketersediaan dan harga.
Samsung Galaxy Book S memiliki daya tahan baterai yang sangat lama, dapat mencapai hingga 23 jam pemutaran video terus menerus dengan hanya satu kali pengisian.