Film tersebut diadaptasi dari kisah nyata tentang penganiayaan, pelecehan hingga berujung pembunuhan yang menimpa seorang perempuan asal Cirebon bernama Vina.
Karya sutradara Anggy Umbara berjudul Vina: Sebelum 7 Hari ini sukses dan banyak diminati banyak orang setelah perdana tayang pada 8 Mei 2024.
BACA JUGA:Kisah Nyata, Film Vina: Tuai Pro dan Kontra tapi Tembus 300 Ribu Penonton Satu Hari Penayangan
BACA JUGA:Raffi Ahmad dan Nagita Slavina Adopsi Bayi Perempuan? Ini Faktanya
Masyarakat yang telah menyaksikan dan menonton film Vina: Sebelum 7 Hari memberikan berbagai respons pro dan kontra.
Ada yang merasa ikut tersayat namun sebagian lain menganggap film ini membuka trauma kepada almarhumah Vina karena kasus dan kejadian ini menjadi bahan tontonan banyak orang.
Sebelum penayangan resmi, film Vina: Sebelum 7 Hari ini juga sempat menuai kontroversi karena film ini akan kembali membuka luka atau trauma.
Dee Company sebagai rumah produksi memutuskan tetap menayangkan film Vina: Sebelum 7 Hari di bioskop.
BACA JUGA:Sinopsis Film Vina: Sebelum 7 Hari, Ungkap Kisah Nyata Pembunuhan Mengerikan Gadis 16 Tahun
Film horor Vina: Sebelum 7 Hari bahkan sudah meraih 335.812 penonton di hari pertama penayangannya yang diumumkan lewat Instagramnya dimana ini termasuk tinggi untuk hari pertama penayangan.
Bahkan film ini digadang-gadang akan di boycott karena film ini akan membuka luka masa lalu keluarga yang ditinggalkan.
Banyak juga yang berpendapat bahwa film ini justru dinilai mengeksploitasi kisah sedih.
Film ini berlatar tentang kisah nyata tragis Vina, remaja belia berusia 16 tahun asal Cirebon yang ditemukan tewas korban pembantaian geng motor yang awalnya dikira meninggal karena kecelakaan.
BACA JUGA:Saat Hendak Tapping di Exit Tol Prabumulih, Gran Max Dihantam Grand Livina hingga Terpental