”Ini kita pantau terus, kita juga bersama tim dokter untuk memantau bukan hanya yang stunting, anak-anak biasa juga kita pantau,” tegasnya.
“Kami sengaja mengunjungi rumah-rumah warga yang terdapat kondisi stunting, melihat bagaimana keadaan anak begitu juga kondisi rumah dan hal yang lain-lain,” ungkap Elman saat di bincangi usai blusukan.
Terdapat enam puluh sembilan anak stunting di Kota Prabumulih, namun pada Minggu-minggu lalu ia bersama pihaknya sudah melaksanakan kegiatan yang sama.
Kegiatan blusukan ini akan terus berkelanjutan, mengingat Kota Prabumulih merupakan kota menuju Zero Stunting.(chy)