“Sembako itu terdiri dari 2 ton beras, 2 ton minyak goreng kemasan, 2 ton gula pasir, kopi Torabika sebanyak 36 dus, teh Pucuk sebanyak 50 dus, dan Makanan Tambahan Polri (MTP) sebanyak 30 dus isi 150 kotak untuk anggota Polri,” sambungnya.
Sebelumnya, Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Sunarto, menegaskan kepolisian harus cepat tanggap dalam memberikan perlindungan dan pengayoman kepada masyarakat. Termasuk membantu kesulitan warga masyarakat terdampak bencana banjir.
BACA JUGA:Banjir Kepung Kabupaten OKU, Basarnas Terjunkan Personel Evakuasi Warga yang Terdampak
“Itu sebagai bukti hadirnya negara di tengah masyarakat. Apalagi saat terjadinya bencana alam seperti banjir yang melanda Kabupaten OKU saat ini. Polisi harus hadir membantu kesulitan warga masyarakat di sana,” tegas Sunarto.
Bahkan, kata mantan Kabid Humas Riau tersebut, Kapolda Sumsel telah memerintahkan Kapolres OKU dan jajarannya untuk terjun langsung membantu masyarakat yang terdampak banjir.
“Melakukan langkah-langkah untuk meringankan beban masyarakat, salah satunya mendistribusikan bantuan sembako dari Pak Kapolda. Kemudian, mengevakuasi korban dan berkoordinasi dengan pemda setempat, untuk menyediakan lokasi pengungsian serta mendirikan dapur umum,” ujarnya.
“Bantuan itu telah diberangkatkan personel Biro Logistik Polda menggunakan truk. Untuk membantu meringankan warga di OKU,” pungkasnya.