Mengolah Tanah Sebelum Bertanam, PT Pertamina EP Limau Field Berdayakan Kelompok Tani Wanita

Rabu 08-05-2024,17:37 WIB
Reporter : Hetty
Editor : Hetty

SUMEKS.CO - PT Pertamina EP Limau Field melaksanakan program pemberdayaan masyarakat (PPM). 

Kegiatan PPM ini salah satunya memberikan edukasi dan pelatihan tentang kesuburan tanah yang dikemas menjadi pelatihan teknik pengolahan tanah dan kesuburan tanah. 

Pelatihan ini digelar pada 6-7 Mei 2024 yang menyasar Kelompok Tani Wanita Bougenvile Kelurahan Patih Galung, Kecamatan Prabumulih Barat, Kota Prabumulih.

Lurah Patih Galung, Deny Eka Saputra, dalam sambutannya menyampaikan, bahwa KWT Bougenvile adalah salah satu KWT berprestasi di Kota Prabumulih.

Tahun 2024 ini, KWT Bougenvile mewakili Kompetisi Asman Toga Tingkat Provinsi.

BACA JUGA:Tingkatkan Partisipasi Perempuan Desa, Pertamina EP Adera Field Bina Kelompok Perempuan Selaras Alam

BACA JUGA:Kilang Pertamina Plaju Siap Lancarkan Lonjakan Penerbangan Arus Balik Lebaran, Stok Avtur Berlimpah!

Dengan adanya kegiatan pelatihan ini dapat memberikan peluang membawa prestasi yang lebih baik. 

"Kami dari pemerintah khususnya Kelurahan Patih Galung yang menaungi KWT Bougenvill, mengucapkan terima kasih kepada Limau Field yang telah mendukung program-program masyarakat," paparnya. 

Lurah Patih Galung berharap, kegiatan ini dapat berkelanjutan untuk peningkatan kemampuan dan kualitas dari KWT Bougenvile. 

Pada kesempatan terpisah, Senior Manager PT Pertamina EP Limau Field, Dadang Soewargono menyampaikan, kegiatan program pemberdayaan masyarakat adalah salah satu komitmen PEP Limau Field untuk maju bersama masyarakat.

Sehingga, kegiatan pelatihan yang digelar ini dapat menciptakan kesiapan Sumber Daya Manusia atau SDM menghadapi kompetisi tersebut.

BACA JUGA:Kilang Pertamina Plaju Pastikan Penuhi Permintaan Produk Selama Lebaran 1445 H

BACA JUGA:Pemprov Sumsel Bekerja Sama dengan Pertamina akan Membuat Taman Keanekaragaman Hayati di JSC

"Dengan program pelatihan ini, bukan hanya semata untuk menghadapi kompetisi, namun juga dapat menjadi ruang pembelajaran bagi anggota kelompok wanita tani mengetahui pengolahan tanah yang baik untuk bertanam," katanya. 

Kategori :