SUMEKS.CO - Jagad media sosial baru-baru ini dihebohkan dengan kisah pilu bayi berumur 2 hari asal Klaten Provinsi Jawa Tengah, meninggal usai diurut nenek buyut kandung sendiri.
Kisah dari sosok bayi malang yang meninggal karena di pijat urut ini diketahui bernama Devandra Altafaris ini, hingga jadi sorotan publik.
Sebuah akun media sosial @faktaunik42, tak luput mengunggah dan menceritakan kisah pilu meninggalnya bayi tersebut.
Diceritakan narator dalam akun tersebut, bayi Devandra Altafaris terpaksa harus menghembuskan nafas terakhirnya usai diurut oleh nenek buyutnya.
"Kejadian ini saat Devandra yang baru berumur dua hari, diurut oleh nenek dari sang ayah," ucap narator.
Padahal, kata narator ibu Devandra bernama Uswah sudah mengatakan sudah melarang nenek dari suaminya untuk memijat banyi nya.
Namun, si nenek mengatakan jika ia mengetahui cara memijat bayi dan berdalih pijatan itu baik untuk cicitnya yang baru lahir.
Akan tetapi, setelah dipijat justru tubuh bayi Devandra malah mengalami pembengkakan sehingga terpaksa harus dilarikan kerumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis.
BACA JUGA:Sadar Dampak Buruk Game Online Pada Anak, Pemerintah Buat Perpres! Simak Penjelasannya
BACA JUGA:Lahan Bisnis Ilegal Namun Menggiurkan, Perputaran Uang Jukir Liar Sebulan Bisa Beli Avanza Veloz
Meski bayi Devandra sempat mendapatkan perawatan intensif dari pihak rumah sakit, sayangnya bayi Devandra tidak bisa bertahan melawan rasa sakitnya.
Geramnya lagi, nenek buyut Devandra pun menolak untuk dipersalahkan atas kematian cicitnya yang baru berusia dua hari.
Sebaliknya, si nenek buyut tersebut justru marah-marah dan mengatakan jika kematian dari bayi Devandra adalah takdir bukan akibat dari perbuatannya.