Manasik adalah tata cara dan pelaksanaan ibadah, baik umroh maupun haji sesuai dengan syariah, dan kewajiban yang tidak bisa diabaikan bagi seorang muslim.
"Baik yang akan melakukan perjalanan ibadah haji maupun umroh. Manasik ini dilakukan sebelum melaksanakan perjalanan umroh maupun haji," jelasnya.
Dengan mengikuti manasik, tambah Ardani, setiap CJH akan mendapatkan pengetahuan mengenai tata cara beribadah haji yang tartil sesuai rukun haji.
"Untuk menjadi haji dan hajjah yang mabrur dan mabruroh, tentunya harus tergantung dari niat kita," sebut Ardani.
BACA JUGA:Safari Ramadan ke-2 Wabup Ogan Ilir, Berikan Bantuan Berupa Uang Tunai Hingga Beras
BACA JUGA:Polemik Kades Ulak Kerbau Baru, Wabup Ogan Ilir Minta Warga Bersabar, Sebut Tim Sedang Bekerja
Untuk itu, seluruh CJH harus benar-benar memahami ibadah haji secara optimal semasa manasik haji ini.
"Karena dengan manasik haji akan membantu kita untuk menjadi haji mabrur dan hajjah mabruroh," katanya lagi.
Adapun pengertian haji mabrur dan hajjah mabruroh adalah yang mampu menghantarkan pelakunya kelak, bisa menjadi lebih baik di dalam kehidupan sehari-hari.
"Dengan jadi haji mabrur dan hajjah mabruroh sudah pasti maqbul. Akan tetapi, kemabruran seseorang ditentukan dengan ibadah dan amaliyahnya setelah pelaksanaan hajinya," jelasnya.
Untuk itu, Wabup Ogan Ilir berharap, kepada seluruh CJH asal Kabupaten Ogan Ilir supaya dapat mengikuti manasik haji ini dengan sebaik-baiknya.
BACA JUGA:Camat Tanjung Batu Jabat Pjs Kades Tanjung Pinang 2, SK Diserahkan Wabup Ogan Ilir
"Karena manasik haji ini bertujuan untuk memberikan wawasan bagi para CJH, dengan demikian dapat memiliki gambaran saat di tanah suci nanti," pungkasnya.