Tampak dalam video, mulanya Pendeta Gilbert menggunakan pakaian kuning sedang ceramah dihadapan jemaah Nasrani.
BACA JUGA:The Only Living Sahabi di Tanah Yordania, Saksi Bisu Pertemuan Muhammad Kecil dengan Pendeta
BACA JUGA:Buat Jamaat Terguncang! 45 Tahun Imani Kristen Ortodoks, Pendeta di Australia Masuk Islam
Dalam ceramahnya, ia seolah-olah menyindir terkait zakat 2,5 persen yang ditetapkan dalam agama Islam untuk menyucikan diri.
"Sebelum sembahyang (shalat) Islam diwajibkan cuci semuanya, saya bilang lu itu dua setengah," ucap Pendeta tersebut dalam unggahan video dikutip Minggu 14 April 2024.
"Gua sepuluh persen, bukan berarti gua jorok tapi sudah disucikan oleh darah Yesus," tambahnya disambut gelak tawa para jemaah yang hadir pada acara tersebut.
Selain itu, ia juga memberikan ceramah seolah-olah menyindir lebih mudah beribadah dilakukan oleh agamanya dibandingkan agama Islam.
Dikatakannya, jika saat hendak beribadah umat agamanya hanya satu Minggu sekali membersihkan diri, tidak seperti agama Islam yang setiap beribadah selalu membersihkan diri.
Tidak hanya itu saja, gerakan ibadah dalam agamanya juga tidak membuat capek hanya berdiri, bernyanyi dan bertepuk tangan saja.
"Lah kita kan bayar 10 persen, makanya kebaktian kita hanya berdiri saja, tepuk tangan ya santai, tidak seperti" ujarnya.
Tapi masih kata Pendeta Gilbert kalau cuma 2,5 (bayar zakat dalam Islam) ibadahnya setengah mati.
Ia pun sembari menggerakkan tubuh seperti melakukan gerakan shalat dalam Islam yang disebutnya membuat badan capek.