Jika tanaman berada di tempat yang lebih gelap, siram sekali sebulan. Di tempat yang cerah dan berjemur, siram setiap 2-3 minggu.
4. Penyiraman di Musim Dingin
Saat musim gugur dan musim dingin, Sedum Morganianum akan beristirahat. Kurangi frekuensi penyiraman selama periode ini.
5. Pencahayaan yang Tepat
Letakkan tanaman di tempat yang mendapatkan sinar matahari hangat secara tidak langsung.
Di dalam ruangan, letakkan di tepian jendela yang terkena sinar matahari beberapa jam sehari. Di luar, pilih tempat yang mendapatkan sinar matahari pagi, tapi teduh saat siang panas untuk menghindari daun terbakar.
BACA JUGA:Tanaman Hias Alocasia, Mampu Hadirkan Nuansa Berbeda Di Ruang Tamu Saat Lebaran
BACA JUGA:Lili Paris: Tanaman Hias Indoor untuk Mempercantik Ruangan juga Pembersih Udara
Dengan perawatan yang tepat, Sedum Morganianum akan tumbuh subur dan mempercantik rumah.
Sedum Morganianum, atau yang lebih dikenal sebagai Ekor Keledai atau Ekor Burro, memiliki beberapa varietas dan jenis yang menarik. Berikut adalah beberapa di antaranya:
Sedum Adolphii Hijau: Juga dikenal sebagai Echeveria, Daunnya berwarna hijau keabu-abuan dan menghasilkan bunga kuning. Sayangnya, ia tidak tahan terhadap suhu dingin.
Album Sedum: Juga dikenal sebagai Anggur Kucing, tanaman ini berasal dari Eropa dan memiliki tinggi hingga 30 sentimeter.
Daunnya gundul dan menghasilkan bunga putih yang tergabung dalam perbungaan berbentuk corymb. Album Sedum sangat tahan terhadap embun beku hingga -30ºC.
Amplexicaule Sedum: Tanaman ini berasal dari wilayah Mediterania dan memiliki daun berwarna hijau keabu-abuan. Bunganya berwarna kuning.
BACA JUGA:Tanaman Hias Berdaun Unik, Begini Fakta Menarik dan Cara Merawat Monstera Standleyana
BACA JUGA:Mengenal Maranta Leuconeura: Tanaman Hias yang Populer untuk Dekorasi Interior Rumah