Bahkan jika salah satu dari dua pemain keturunan tersebut berhasil dinaturalisasi, maka skuat Garuda memiliki trio lini depan kelas Eropa dengan torehan gol hampir 50.
Lantas siapa sajakkah pemain tersebut? Mereka ialah Ole Romeny dan Ilias Alhaft.
BACA JUGA:Prediksi Media Irak Bikin Heboh! Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia 2026 Zona Asia?
Ilias Alhaft--dok:Sumeks.co
Diketahui kedua pemain keturunan ini tercatat punya rekam jejak mentereng di kompetisi Eropa.
Seperti Ilias Alhaft, pemain berdarah Surakarta ini merupakan salah satu winger yang sangat produktif di Liga Eropa.
Pada musim ini saja, Ilias Alhaft yang memperkuat klub FC Noah di kasta teratas Liga Armenia itu, sudah mencetak 6 gol dari total 26 pertandingan pada semua ajang.
Secara keseluruhan, Ilias Alhaft yang debut profesional pada tahun 2015 itu sudah mencetak 40 gol di kompetisi resmi Eropa sepanjang karier profesionalnya.
Rinciannya ialah 34 gol di Liga Belanda serta 6 gol di Liga Armenia. Selanjutnya ada nama Ole Romeny.
BACA JUGA:Uji Coba Perdana, Timnas Indonesia U-23 VS Arab Saudi: Skuad Garuda Muda Bertekuk Lutut 1-3
BACA JUGA: Rangking FIFA Timnas Indonesia Meroket ke-134 Dunia, Terbaik dalam 13 Tahun Terakhir
Ole Romeny--dok:Sumeks.co
Pemain berposisi striker keturunan Medan ini juga sangat tajam di Liga Belanda dengan torehan 12 gol di ajang Eredivisie.
Selain itu, pemain berusia 23 tahun ini juga sudah mencetak 13 gol di ajang Keuken Kampioen Divisie serta 2 gol di KNVB Beker.
Sehingga secara keseluruhan, Ole Romeny telah mencetak 27 gol di semua kompetisi resmi dalam karier profesionalnya.