Sukulen memerlukan sedikit air, tetapi bukan berarti tidak perlu disiram sama sekali.
Siram tanah di sekitar akar, hindari menyiram langsung ke daun. Pastikan tanah mengering sepenuhnya sebelum disiram kembali.
BACA JUGA:6 Jenis Tanaman yang Cocok Dalam Ruangan untuk Penjernih Udara dan Perawatannya Simpel
BACA JUGA:4 Jenis Tanaman Kuping Gajah yang Cantik dan Populer, Cara Perawatannya Simpel Banget!
Kurangi Frekuensi Penyiraman: Sukulen membutuhkan lebih sedikit air selama musim hujan karena kelembaban udara yang lebih tinggi.
Pastikan tanah mengering sepenuhnya sebelum menyiram kembali. Jangan biarkan akar terendam dalam air.
4. Hindari Basahi Daunnya secara berlebihan
Basahi daun sukulen hanya akan membuatnya rentan terhadap jamur dan kerusakan.Fokus pada akar dan tanah, bukan daun.
BACA JUGA:Cara Perawatan Scindapsus Pictus, Tanaman Hias yang Memiliki Daun Nan Cantik
BACA JUGA: Yuk, Kenali Jenis Laser Wajah yang Cocok untuk Melakukan Perawatan serta Manfaatnya
Hindari kelembaban berlebih: Jika sukulen ditanam di luar ruangan, pertimbangkan untuk menutupnya dengan plastik selama hujan deras. Kelembaban berlebih dapat menyebabkan akar membusuk.
5. Pemberian Pupuk
Beri pupuk sekadarnya, dengan durasi sekitar sekali dalam sebulan dan gunakan pupuk cair yang cocok untuk sukulen.
6. Perhatikan Suhu Lingkungan
Sukulen tumbuh subur pada suhu antara 18°C hingga 27°C2. Hindari suhu yang terlalu ekstrem, terlalu lembab atau terlalu kering.
BACA JUGA:9 Tips Perawatan Tanaman Hias Gantung Agar Tumbuh Subur dan Tidak Layu