MUARA BELITI, SUMEKS.CO - Sebagai wujud komitmen dalam pemenuhan hak Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP), Lapas Narkotika Kelas IIA Muara Beliti meresmikan layanan Warung Telekomunikasi Khusus Pemasyarakatan (Wartelsuspas) yang dilengkapi dengan fasilitas video call.
Wartelsuspas ini merupakan sebuah terobosan baru dalam memberikan akses komunikasi yang lebih personal dan berkesan bagi para WBP untuk tetap menjalin hubungan erat dengan keluarga dan orang-orang terkasih mereka.
Layanan Warung Telekomunikasi Khusus Pemasyarakatan (Wartelsuspas) hadir sebagai jembatan emosional yang membantu mereka untuk sejenak melepas rindu dan merasakan kehangatan keluarga.
Dalam melakukan video call, petugas menyediakan perangkat Telpon Genggam serta didukung dengan jaringan yang memadai sehingga WBP dapat berkomunikasi dengan lancar.
BACA JUGA: Rekomendasi Kue Tradisional untuk Sajian di Hari Raya Idul Fitri 1445 H, Ini Resepnya!
Selain itu, WBP diminta untuk mematuhi peraturan penggunaan layanan Warteluspas yang telah ditetapakan, misalnya berpakaian rapi serta menjaga dan menggunakan fasilitas dengan baik.
Sebenarnya wartelsuspas ini sudah di sedikan sebelumnya oleh lapas tetapi memang secara tata tempat belum tertata dengan rapi atau memenuhi standar yang sesuai dengan aturannya.
Dengan adanya wajah baru dari wartelsuspas ini semoga bisa memberikan kenyamanan bagi WBP dalam melakukan layanan komunikasi bersama sanak famili nya diluar sana.
Kalapas Narkotika Kelas IIA Muara Beliti, Ronald Heru Praptama menyampaikan, Lapas Narkotika Kelas IIA Muara Beliti selalu berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik bagi para Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP). Salah satu bentuk komitmen tersebut adalah dengan memperhatikan dan meningkatkan kualitas layanan Warung Telekomunikasi Khusus Pemasyarakatan (Wartelsuspas) secara rutin.
BACA JUGA:Kenduri Wujudkan Desa Siaga Resiliensi, Antisipasi Radikalisme dan Terorisme
BACA JUGA:Operasi Pekat Musi 2024, Polsek Tanjung Raja Jaring 14 Juru Parkir Liar yang Meresahkan
"Layanan Wartelsuspas ini gratis tidak dipungut biaya sedikitpun kepada Warga Binaan, dengan begitu diharapakan para Warga Binaan dapat tetap berkomunikasi dengan keluarga maupun dengan kerabat untuk mengobati kerinduan mereka, namun tetap masih dalam pengawasan oleh petugas yang berjaga agar tidak terjadi penyalahgunaan yang tidak diinginkan," ujarnya.
Dalam kesempatan ini juga, KPLP bersama Kamtib mengadakan sosialisasi terkait pengunaan wartelsuspas ini kepada WBP.
Selain itu dengan adanya Wartelsuspas ini sebagai upaya untuk mencegah peredaran Handphone di dalam lapas, jikapun nanti ada yang masih bermain maka Lapas secara tegas akan menindak pelanggar sesuai aturan yang berlaku.