Cukup memanfaatkan berbagai perabotan lama atau jadul, tanpa perlu membeli perabotan baru dengan harga selangit.
Gaya Shabby Chic akan selalu mengingkatkan tentang gaya desain berbau desa-desa cantik di Paris yang terasa nyaman dan tenang.
Trend Shabby Chic juga sering mengarah pada motif floral yang lembut dan tidak simetris dan keindahannya semakin mencuat akibat aksen bebas tersebut.
Interior shabby chic bisa membangkitkan perasaan nyaman dan rileks dengan nuansa romantis dan feminim yang elegan.
BACA JUGA:5 Rekomendasi Dapur Rumah Minimalis, Tampilan Hunian Semakin Fresh dan Asri
Banyak furnitur Shabby Chic yang menggunakan tema warna putih sebagai warna utamanya karena warna putih yang cenderung punya kesan ” tua”.
Selain itu, warna lain yang popular di trend lifestyle Shabby Chic adalah biru muda, warna mawar dan hijau daun.
Warna pastel lainnya seperti kuning atau ungu juga bisa aplikasikan pada sofa ruang tamu, meja, atau kursi.
Unsur ukiran, pajangan piring bernuansa jadul, atau mungkin dengan cermin-cermin antik berbingkai kayu pun dapat melengkapi desain Shabby Chic ini.
desain shabby chic juga erat dengan material kain yang menambah kesan lembut, feminin dan tentunya aesthetic.
Pemilihan motif atau pattern sendiri bisa disesuaikan dengan selera dan paduan warna yang diinginkan.
Tidak hanya itu, desain interior shabby chic juga seringkali menggunakan kain yang bermodel kain dan linen.
Kain ini umumnya digunakan sebegai taplak meja, kelambu, sarung bantal dan juga sofa untuk menambah kesan rumah yang bertema feminim.
BACA JUGA:5 Referensi Pintu Kamar Mandi Geser Minimalis, Bikin Nyaman dan Elegan
2. Hollywood Glam