SUMEKS.CO - Viral di media sosial, pengakuan seorang pria asal Dayak yang mengungkapkan bahwa dirinya pernah berguru dengan anak emas Presiden Soekarno.
Seperti yang diunggah oleh akun Youtube @cakrapamungkas, pada Jumat, 23 Februari 2024, pria asal Dayak ini mengungkapkan hal yang mengejutkan kepada publik.
Pria Dayak ini mengaku pernah menimba ilmu dengan anak emas Presiden Soekarno, akan tetapi ilmu tersebut akhirnya dilepasnya lantaran sudah bertaubat.
BACA JUGA:Ida Dayak Kembali Berjibaku Cari Pasien dengan Keliling Indonesia, Benarkah Kini Sudah Sepi Job?
"Saya tidak mau pakai ilmu itu lagi, saya sudah sadar," ujarnya.
Menurut pria Dayak tersebut, gurunya tersebut berada di Serawak Malaysia. Gurunya tersebut ternyata merupakan anak emas dari Presiden Soekarno.
"Dia orang Bugis. Dia anak emasnya arwah Presiden Soekarno," lanjutnya.
BACA JUGA:Penjara Brasil Pensiunkan Anjing dan Berdayakan Angsa Menjaga Penjara, Ternyata Ini Alasannya?
Pria Dayak ini menyebut, bahwa anak emas Presiden Soekarno ini memang sengaja pindah ke Serawak untuk menghindari seseorang.
"Dia pindah ke Serawak, karena dia tidak mau bertemu dengan seseorang, karena keluarga mereka jenderal sama jenderal dia tidak mau," ungkapnya.
Setelah anak emas Presiden Soekarno pindah ke Serawak, orang tersebut lalu melatih orang-orang silat saat berdiam di Serawak.
BACA JUGA:Naik Kelas Bersama Rumah BUMN, BRI Sukses Berdayakan Lebih dari 400 Ribu UMKM
"Karena saya jaga burung Walid, saya lalu latihan sama dia. Dia bilang, kamu harus latihan selama satu tahun, karena kami jaga burung Walid selama satu tahun," paparnya.
Unggahan ini mendapatkan beragam komentar dari warganet. Menurut salah seorang warganet, dirinya mengetahui persis tentang cerita Raja Malaysia.
Netizen tersebut mengungkapkan, bahwa cerita yang disampaikan pria Dayak ini sungguh sangat kuat dan benar.