Berdasarkan tafsir yang dikutip dari laman website Kemenag.go.id, ayat tersebut memiliki banyak makna tentang suatu pertanda kiamat yang sudah Allah SWT kabarkan kepada hambanya.
"Matahari dan bulan dikumpulkan memiliki makna yakni, matahari dan bulan saling bertemu, keduanya terbit dan terbenam pada tempat yang sama,"
"Menyebabkan gelapnya suasana alam semesta ini. Padahal keadaan begitu tidak pernah terjadi, masing-masing berada dalam posisi yang telah ditentukan,".
Sementara itu, Menurut sains pristiwa tersebut lumrah dialami semua bintang. Pasalnya, ketika cahaya bulan telah sirna maka tidak akan kembali lagi.
BACA JUGA:SIMAK! Pertanda Kiamatkah? 6 Kejadian Aneh Tapi Nyata di Dunia
Kemudian, matahari dan bulan dikumpulkan mereka terbit dan terbenam dari arah yang sama. Sehingga, mengakibatkan gelap gulitanya dunia ini. Wallahualam Bishowaf. (*)