“TikTok kayaknya nggak mau ambil resiko, paling aman emang Tokopedia sih,” jelasnya.
Karena memang Tokopedia, lanjut Ken Yorindra perlu diselamatkan sahamnya. “Jadi win-win ya gitu ya”, sebutnya.
“TikTok datang mungkin saling menyelamatkanlah ya. TikTok menyelamatkan Tokopedia, dan Tokopedia menyelamatkan TikTok ya,” prediksinya.
Menurut Ken Yorindra, TikTok akan jadi aman kalau gabung dengan Tokopedia. “Karena Tokopedia tuh dekat dengan pusat pemerintahan gitu ya,” jelasnya.
“Dan milik lokal jadi paling aman”, tambahnya.
Memang TikTok shop, lanjut Ken Yorindra, membantu Tokopedia di pengembangan live streaming dan lain-lain.
“Ya gitu, karena Tokopedia mungkin kekuranganya disana. Dan TikTok jagonya disana. Saling melengkapi”, cetusnya.
“Semoga cepat ya kak ya”.
“Kita berdoa”, tutup Ken Yorindra.
Konten Ken Yorindra kali ini menuai banyak komentar netizen, diantaranya:
“Semoga setelah merek colabs vocer gratis ongkir makin banyak biar shopee bisa bersaing lg kasi banyak vocer juga,” harap akun @Baby Blue.
@Yarvie Store: “Di encanakan dr awal, rapat penutupan tiktok si wisnutama ikut rapat”
@Arissudama: “Orang dalemnya duduk di pemerintahan jg hahaha”.
BACA JUGA:Punya Pacar Baru Setelah Putus dari Tiktokers Pekanbaru, Nathalie Holscer Banjir Hujatan