Stuart Saldoitz akhinya ditangkap setelah video pelecehan terhadap Nabi Muhammad SAW.
Juga soal ujaran kebencian dan Islamofobia, serta ancaman kepada penjual makanan halal di Manhattan, New York.
Stuart Saldoitz dinobatkan sebagai 'American Zionist of The Week'.
Dia juga sebelumnya melontarkan pernyataan bahwa 4.000 anak-anak di Gaza, Palestina yang tewas karena serangan Zionis Israel itu belum cukup (harus ditambah lagi).
Belum cukup dengan segala pernyataannya yang menjijikkan itu, Stuart Saldoitz juga mengancam akan menempelkan tanda pada 'gerobak' penjual makanan halal sebuah tanda besar yang bertuliskan:
Orang ini (penjual makanan halal) pendukung Hamas" dan menuduh si penjual adalah ilegal karena tidak memiliki izin dan visa. Padahal, faktanya si penjual itu adalah warga negara AS.
Dari peristiwa ini kita menjadi semakin tahu bahwa sejak lama memang AS memiliki 'concern' tertentu terhadap Israel dan Palestina.
BACA JUGA:Beredar Video Pejuang Houthi Yaman Kuasai Kapal Kargo Israel, Netizen: Tak Banyak Cakap Langsung BertindakMemang tidak heran, karena populasi Yahudi dan migrator Zionis ke Palestina untuk mendirikan negara jajahan Israel mayoritas datang dari Amerika Serikat.
Bahkan, baru-baru ini tersebar video tentara AS yg sudah 'terjun' di Gaza membantu tentara IDF Zionis Israel. *