Beberapa keunggulannya meliputi kemampuannya dalam meredam panas matahari serta meredam suara hujan. Keunggulan tersebut datang dari lapisan batu alam yang melindungi genteng metal .
2. Genteng Kaca
Genteng yang satu ini hanya dipasang di beberapa area tertentu yang membutuhkan penerangan alami saja.
Kelebihannya membuka cahaya alami, tampilannya terkesan modern, dan melindungi dinding ruangan di bawahnya dari kelembapan dan jamur.
BACA JUGA:Tips Buat Teras Rumah Biar Terlihat Cantik dan Menarik, 6 Desain Minimalis Ini Mudah Ditiru!
Kekurangan genteng ini mudah pecah, bisa membuat suhu ruangan naik jika digunakan secara berlebihan dan model genteng tidak variatif.
3. Genteng Metal Galvalum
Bentuk genteng yang satu ini menyerupai lembaran yang bisa mencapai 1 meter. Sehingga memudahkan dan mempercepat proses pemasangan .
Cara pemasangannya cukup mudah dibandingkan genteng lain, yaitu dengan cara ditanam pada balok gording rangka atap dengan sekrup.
BACA JUGA:Punya Lahan Rumah yang Terbatas? Coba Gaya Mezzanine yang Menggoda Hasrat untuk Memiliki
Kelebihan jenis genteing metal secara umum, pemasangan mudah dan cepat, hemat material karena ukurannya yang lebar, dilapisi bahan pelindung karat.
Juga terbuat dari material anti pecah yang membuat aman dari kebocoran dan tidak perlu dicat ulang terlalu sering, karena bahannya anti-lumut.
4. Genteng Tanah Liat
Jenis genteng tanah liat sangat umumin kamu temukan di atas atap orang Indonesia.
BACA JUGA:7 Desain Rumah Ini Cocok dengan Iklim Tropis di Indonesia, Nomor 6 Banyak Diminati
Pemasangannya harus pada atap yang miring dengan menerapkan sistem saling mengikat dan mengunci (inter-locking)