KREMLIN, SUMEKS.CO - Presiden Rusia Putin tidak main-main. Dia menjadikan oknum pejabat pengadilan internasional (ICC) sebagai buronan usai mengeluarkan surat penangkapan dirinya.
Di lain pihak, International Criminal Court benar-benar tak berdaya hadapai zionis Israel tapi garang sama Putin.
Namun tiba-tiba ICC keluarkan surat perintah penangkapan Putin.
ICC mendasari putusannya bahwa Presiden Putin dan Lvova-Belova punya tanggung jawab hukum atas deportasi anak-anak Ukraina dari wilayah pendudukan ke Rusia.
Itu dikatakan jaksa ICC, Karim Khan.
ICC yang didiri tahun 2002 sebenarnya fokus kejahatan perang, genosida dan agresi, namun terhadap aksi zionis Israel menghabisi ribuan nyawa anak-anak, wanita dan lansia di Palestina ICC diam.
Padahal ICC punya tugas meminta pertanggungjawaban atas semua kejahatan perang.
Sebelumnya, Presiden Rusia Vladimir Putin ingatkan Israel atas kekejaman Nazi terhadap zionis yang saat ini malah menjajah Palestina.
BACA JUGA:Netizen Sebut Puting Beliung di Indramayu Peringatan Allah untuk Ponpes Al Zaytun dan Panji Gumilang
Diketahui Yahudi dibantai dan nyaris punah oleh Hitler pada perang dunia ke-2, dan dalam pelariannya bangsa zionis Israel malah merampas tanah Pelestina dan menjadikannya negara.
Pengepungan total Palestina oleh Israel di penjara terbesar dunia ‘Gaza’, menurut Putin mirip dengan apa yang dilakukan Nazi.
Israel menurut Putin malah mencontoh Nazi saat melakukan blokade atas Leningrad, yang saat ini sebagai St Petersburg.
Leningrad bahkan dikepung selama. 3 tahun, sedangkan Gaza lebih lama dikepung sejak tahun 2000 hingga sekarang.