SUMEKS.CO- Komite Disiplin (Komdis) PSSI telah mengumumkan hasil dari sidang yang diadakan pada tanggal 3 hingga 6 Oktober 2023.
Dalam sidang tersebut, sejumlah tim dari Liga 1 dan Liga 2 mendapatkan sanksi karena berbagai pelanggaran yang terjadi pada pertandingan mereka.
Sriwijaya FC (SFC) salah satu tim yang berlaga di Pegadaian Liga 2, dikenakan denda sebesar Rp.10.000.000.
Itu karena ulah suporternya yang melempar botol air mineral saat pertandingan melawan Semen Padang FC (SPFC) pada 1 Oktober 2023.
Sementara itu, Persiraja Aceh, yang juga berlaga di Liga 2, mendapat dua sanksi.
Klub ini dikenakan denda sebesar Rp.10.000.000,- karena pelemparan botol air mineral oleh penonton di pertandingan melawan Sada Sumut FC.
Selain itu, Ofisial Persiraja Aceh, Sdr. H Nazaruddin Dek Gam, dikenai skors larangan berpartisipasi dalam pertandingan sebanyak 5 pertandingan dan denda Rp.22.500.000.
Alasannya karena intimidasi dan kata-kata kasar kepada perangkat pertandingan.
Persijap Jepara, klub Liga 2 lainnya, mendapat banyak sanksi.
Empat individu dari tim ini, termasuk pemain dan ofisial, dikenai sanksi skors larangan berpartisipasi dan bermain serta denda yang cukup besar.
Hal ini terjadi karena intimidasi fisik dan verbal terhadap perangkat pertandingan saat melawan PSCS Cilacap.
Sriwijaya Mania for SFC--
Klub ini juga dikenakan denda tambahan sebesar Rp.10.000.000,- untuk dua pelanggaran berbeda, termasuk pelemparan botol oleh penonton.
Selain dari klub Liga 2, sejumlah klub dari BRI Liga 1 2023/2024 juga mendapat sanksi.