Masjid Raudhatus Sa’Adah Musi Rawas Ternyata Dirancang Presiden Soekarno, Mirip Masjid Jamik Bengkulu

Sabtu 29-07-2023,20:26 WIB
Editor : Edward Desmamora

MUSI RAWAS, SUMEKS.CO - Di Kabupaten Musi Rawas (mura) masih didapati warisan era kemerdekaan Republik Indonesia.

Seperti masjid rancangan Presiden RI Soekarno yang berada di Muara Lakitan, hingga Kecamatan Jayaloka, sisa pasukan pejuang kemerdekaan yang masih bertahan.

Arianto warga Kelurahan Muara Lakitan, Kecamatan Muara Lakitan, menuturkan, di wilayah mereka masih didapati bangunan rancangan Presiden pertama RI Ir Soekarno yang kini dinamakan masjid Raudhatus Sa’Adah.

Dari penuturan turun temurun, sketsa blue print masjid ini langsung digambar oleh Soekarno yang diberikan kepada pangeran Ros di Muara Lakitan sebagai hadiah. 

BACA JUGA:Bengkulu Miliki Desa dengan Toilet Terbersih Tingkat Nasional, Wow Presiden Soekarno Pernah ke Desa Ini Lho

Konsep masjid memiliki limasan dengan empat sudut, disambung fentilasi angin, dan disambung lagi genting melandai dengan khas melayu.

Masjid ini dianggap sama persis atau mirip dengan masjid Jamik di Provinsi Bengkulu yang juga dirancang Soekarno saat masa pengasingan. 

Dengan Konsep bangunan tradisional bercampur semi eropa, trandisi di masa perang kemerdekaan.

"Sampai sekarang masjid ini dipakai di wilayah kami untuk salat Jumat, salat berjamaah, hingga kegiatan keagamaan lainnya," katanya. 

BACA JUGA:Resep dan Cara Membuat Bagar Hiu, Masakan Kesukaan Presiden Soekarno Saat Pengasingan di Bengkulu

Dia mengatakan, dinding bagian depan masjid dirancang lebih tinggi 1,5 meter lebih menyerupai benteng pertahanan, kalau di atasnya modulasi dengan konsep mediterania ala Eropa.

"Dulunya masjid di wilayah kami ini ikonik, karena berbeda dengan bangunan masjid lain yang langsung punya kubah bulat di bagian atas," bebernya. 

Pihaknya mengaku, masjid Raudhatus Sa’Adah sudah didaftarkan sebagai salah satu bangunan bersejarah di Kabupaten Musi Rawas.

Karena masjid itu dihadiahkan langsung dari Presiden Soekarno, untuk perjuangan masyarakat di Muara Lakitan yang setia terhadap Republik Indonesia. 

BACA JUGA:Romantika Cinta Presiden Soekarno dan Fatmawati, Tidak Lepas dari Peran Tokoh Pejuang Palembang Ini

Kategori :