Namun, kata Monique hal itu tentunya tidak dilakukan oleh pemerintahan Israel karena pemerintah Israel sangat cinta damai dan menjunjung tinggi toleransi.
Aktifis Israel asal Makassar ini, mengartikan pemerintahan Israel lebih toleran dibandingkan dengan pemerintahan Turki yang dipimpin oleh Erdogan.
Berdasarkan informasi yang dihimpun Monique Rijks, adalah aktivis yang sangat mendukung penuh dan membela Ponpes Al Zaytun Indramayu pimpinan Panji Gumilang, dalam mengedepankan toleransi antar umat beragama.
Pernyataan Monique menyinggung soal keberadaan Masjid Al Aqsa di Israel, memancing warganet dengan pendapat yang berbeda.
Bahkan warganet cenderung menilai pernyataan Monique tentang Masjid Al Aqsa di Israel terkesan mengadu domba umat Islam dengan dalih toleransi.
Menurut warganet, Masjid Al Aqsa di Israel bukan tidak mau dihancurkan oleh Israel namun karena takut akan memicu peperangan dengan umat Islam.
"Bukan karena toleransi Masjidil Aqsa nggak di hancurkan oleh Israel, tapi karena masih takut umat Islam marah, dan belum waktunya mereka hancurkan Masjidil Aqsa, karema cita-cita mereka Masjid Aqsa akan mereka bangun jadi Sinagog buat menyambut Dajjal sebagai Tuhannya," tulis komentar akun @Irp******.