Bagian lain, Kekecewaan dirasakan mantan santri dan pegawai Pondok Pesantren (Ponpes) Al Zaytun Indramayu, Jawa Barat, lantaran sejak bergabung dengan Panji Gumilang hubungan rumah tangganya hancur berantakan.
Salah satu mantan santri sekaligus pegawai Ponpes Al Zaytun Indramayu, mengungkapkan kekecewaan dan penyesalannya usai bergabung dengan Panji Gumilang.
BACA JUGA:Ponpes Al Zaytun Masih Buka Pendaftaran Murid Baru, Mahfud MD: Silahkan Terima Pendaftaran
Hal itu disampaikan mantan pegawai Ponpes Al Zaytun, dikutip dari kanal YouTube @metrotv, diunggah Sabtu, 8 Juli 2023, "Eks karyawan Panji Gumilang beberkan alasan berhenti dari Ponpes Al Zaytun".
Dalam wawancara yang dilakukan secara video conference, mantan pegawai santri Al Zaytun tersebut secara terang-terangan menyampaikan alasan pengunduran dirinya sebagai bagian dari Ponpes Al Zaytun.
Bahkan, pengakuannya cukup mengejutkan. Lantaran, mantan pegawai Ponpes Al Zaytun itu menyampaikan, sejak bergabung dengan Panji Gumilang, banyak diantara pegawai yang rumah tangganya hancur berantakan.
Menurut keterangannya, hancurnya rumah tangga para pengikut Panji Gumilang ditengarai banyaknya aturan dan kebijakan yang harus dituruti setiap anggotanya.
BACA JUGA:Hot News! Gagal Ditutup Permanen, Mahfud MD Beberkan Langkah Menyelamatkan Ponpes Al Zaytun
"Banyak rumah tangga yang hancur dan berantakan," bebernya.
Termasuk, mantan pegawai Ponpes Al Zaytun Indramayu tersebut turut hancur dan berujung perceraian akibat mengikuti semua perkataan Panji Gumilang.
"Ya, termasuk rumah tangga saya dan berujung perceraian," cetusnya.
Tak hanya persoalan itu saja, mantan pegawai Ponpes Al Zaytun mengungkapkan, ada satu hal lagi persoalan untuk meyakinkan dirinya keluar dari pesantren yang disebut sebagai salah satu Ponpes terbesar di asia tersebut.
BACA JUGA:289 Rekening Panji Gumilang dan Al Zaytun Dicurigai, Mahfud: Ada Nama Abu Toto dan Abu Salam
"Saya bersama teman saya ya keluar dengan beberapa alasan yang mungkin tak bisa diceritakan disini," ungkapnya.
Dijelaskan mantan pegawai Ponpes Al Zaytun, sebelum dan sesudah dirinya memutuskan untuk keluar dari Ponpes pimpinan Panji Gumilang tersebut, setidaknya ada ratusan hingga ribuan pegawai yang melakukan hal yang sama.
"Bahkan, sebelum saya pun sudah banyak yang mengundurkan diri," tuturnya.