Alumni Al Zaytun Kecewa, Panji Gumilang Langgar Ucapannya Sendiri
SUMEKS.CO - Alumni Ponpes Al Zaytun, Muhammad Ikhsan kecewa dengan Panji Gumilang. Pimpinan Ponpes Al Zaytun itu dituding melanggar ucapannya sendiri, yang dulu selalu disampaikan kapada santri.
Ikhsan bercerita, saat dirinya masih mondok di Al Zaytun, setiap shalat Jumat, Panji Gumilang selalu menjadi imam. Sebelum shalat, Panji Gumilang pun selalu mengucapkan rapat dan luruskan shaf.
"Selalu sebelum sholat belau selalu ucapkan, rapat dan luruskan shaf, sesungguhnya itu adalah keutamaan dari sholat. Beliau sendiri yang melanggar, apa yang beliau katakan," kata Ikhsan, yang diunggah akun snack video @Nada Azzahra.
BACA JUGA:Alumni Al Zaytun Keceplosan Sebut Panji Gumilang Pelihara Ratusan Anjing Herder dan Babi Hutan
Ikhsan mengatakan, Allah SWT sangat membenci orang yang mengatakan sesuatu, tapi dia tidak mengerjakan. Begitulah yang terjadi dengan Panji Gumilang, yang mengingkari ucapannya sendiri.
Para alumni Al Zaytun, kata Ikhsan, sangat menyayangkan atas perubahan Panji Gumilang itu. Namun, Ikhsan mengaku, perubahan Panji Gumilang ini terjadi beberapa tahun terakhir.
Kontroversi Al Zaytun pertama kali muncul saat melaksanakan shalat Idul Fitri 1444 H lalu. Shaf laki-laki dan perempuan bercampur, dan jarak shalat berjauhan atau tidak sesuai ajuran.