Terdengar suara wnaita lain yang meminta si ibu tidak melayani ucapan pedagang itu. Dia mengucapkan istigfar. “Sudahlah.. astagfirullah. Maaf om ya,” ujarnya.
Pedagang ini makin kesal. Dia memanggul kembali bambu dagangannya. Sebelum pergi lagi-lagi dia menyumpahi si ibu.
Video ini mendapat reaksi beragam dari warganet. Ada yang menyebut orang Palembang kasar. Banyak pula yang membela pedagang karena disepelehkan oleh pembeli, namun ada pula yang membela si ibu.
BACA JUGA:Update Harga Rata-Rata Bahan Pokok di Pasar Tradisional Palembang 7 Juli 2023, Daging Ayam Ras Turun
“Udah g heran. Orang Palembang kurang sopan,” tulis Sudarno Agus
“Udah resiko pedagang kayak gitu. Mending gak usah daganglah makan tidur aja kan enak,” Tomy
Sementara banyak yang berempati dengan pedagang.
“Kalau tdk niat membeli kenapa juga harus dipanggil. Kasiankan tkng bambunya,” Maman Adzkia.