"Nah, salat yang dilakukan umat Nasrani pada sore hari di dalam riwayat itu kan disebut dengan minhah dalam agama Yahudi, atau sa'ahta syiah di agama Kristen," paparnya.
Kalau Kristen ortodok Arab melaksanakan salat itu pukul 09.00 pagi, dalam bahasa latinnya horanona. Selota ini ibadahnya dalam bentuk gerakan dan pembacaan ayat-ayat dalam Al-Kitab, yang biasanya panjang-panjang.
"Pertanyaannya, kenapa ibadah ini hilang di Agama Kristen? Jawabannya, sebenarnya nggak hilang juga, karena masih banyak Kristen yang melestarikannya," jelasnya.
Hanya saja, mayoritas denominasi umat Kristen yang lainnya menghilangkannya. Maka, di Kristen lain seperti Protestan dan Katholik umumnya tidak kenal dengan ibadah ini.
"Selota ini juga tidak pernah membawa patung-patung dan salib dalam ibadahnya. Karena itu pulalah Rasulullah SAW membiarkan mereka salat disana," pungkasnya. *