“Tapi ini juga harus diselidik, 7 ribu lho?”, tutupnya.
Konten video ini pun menuai komentar netizen, diantaranya:
@rayhunt_m: “Salah data kali itu minus jadinya barang kurang 7000 dari aslinya”.
@how much: “7rb kalau di cek cctv pasti ke kerekam lah”.
@ppqkuda: “Kehilangan 100 aja harusnya udah waspada, ini ampe 7000 kok baru ketauan”.
@Ariel: “Nah, ini dia. jangan jangan anggaran 10.000 yang dateng cuman 3000”.
@RULESINLIFE: “Kalau harga 1nya 50k aja udah untung 350jt tuh”.
@NN: “Ga mungkin warga bw pulang, itu prbedaan data d kertas sm di lpangan yg kita semua tau it kerjaan mnusia model2 gmna”.
@koplak gone : “Bisa itu ma yang hilang bukan Alquran nya tapi dananya”.
@oi: Tapi kecil kayaknya 7000, pengunjungnya aja sampai belasan ribu orang perhari.. sampai sekarang aja ibu-ibu masih berbondong " ke sana sampe macet.
@Kang rohim: “Bukak ilang X, mungkin data dah diinput tp barang belum masuk. orang mling kotak amal, sendal/ada nilai nya dah biasa dengar tp yg ini baru denger
@dev: Pertanyaannya, kenapa udah 7 ribu yg ilang baru dibahas sama pak Kamil . Ga mungkin kn 7000 itu ilang serentak
@Ilham Muarif: dari sejak awal diresmikan hingga hari ini, yg baru berjalan 170 hari, berarti dalam sehari ada sekitar 40 Al-Qur'an yg hilang wkwkwk