Kepala SDN 2 Filial Rantau Lurus Dusun SP5 Desa Simpang Tiga Abadi Kecamatan Tulung Selapan, Amir Hamzah mengatakan, sudah sejak lama kondisi belajar mengajar seperti itu.
Bahkan sebelumnya gedung sekolah mereka roboh.
‘’Kami sudah delapan bulan ini belajar dengan kondisi tersebut,”terangnya Senin, 19 Juni 2023.
Dia mengatakan, ruang belajar yang digunakan seadanya. Berlantai tanah, berdinding seng dan beratap seng yang sudah banyak bocor.
Selain atap seng yang bocor mereka juga bersekolah menggunakan sendal, karena lantainya tanah dan pasti becek.
‘’Sudah pernah diajukan meminta bantu perbaikan dengan mengirimkan proposal ke Bupati OKI dan DPRD OKI tapi sampai sekarang belum ada realisasinya,’’ ujarnya.
Dia mengatakan, infonya tahun ini ada bantuan dua lokal kelas tapi sampai sekarang belum ada informasi lagi.
BACA JUGA:BSKAP dan Kemendikbud-Ristek Larang Acara Wisuda atau Perpisahan Sekolah Tingkat SD Hingga SMA
Sekolah ini sudah sering viral di media sosial tapi sampai sekarang belum ada tanggapan.
‘’Saya sudah bosan, kalau ada uang pribadi ingin saya bangun sendiri sekolah ini”bebernya.
Padahal, jumlah pelajarnya cukup banyak, 80 orang. Mereka tetap semangat belajar.
‘’Mudah-mudahan akan ada anggota dari DPRD OKI dapil sini yang prihatin membantu membangun sekolahnya,’’ katanya.
Terpisah Kepala Dinas Pendidikan OKI Refly MSi melalui Kabid Sarana dan Prasarana, Romli mengungkapkan, pada 2021 lalu sekolah tersebut sudah dibantu satu lokal.
‘’Untuk tahun ini rencananya akan kita bantu pembangunan dua lokal,’’ ujarnya. (uni)