Oknum Lurah di Prabumulih Viral Karena Bentak Emak-emak, Ridho Yahya Meradang Langsung Bilang Begini
PRABUMULIH, SUMEKS.CO - Sejak beberapa hari terakhir, sebuah video berurasi 1.08 menit viral di media sosial.
Dalam video tersebut, terlihat seorang laki-laki berpakaian Dinas yang belakangan diketahui M Tohirin menjabat sebagai Lurah Anak Petai, Kecamatan Prabumulih Utara, Kota Prabumulih.
Dalam video itu, terlihat Tohirin nampak membentak emak-emak. Tak hanya satu, melainkan ada dua perempuan yang dibentaknya.
Bahkan, dia pun sempat menunjuk kepada salah-satu perempuan yang berkerudung hitam.
rBACA JUGA:Imbau Kontraktor Harus Cicil Temuan BPK Sebesar Rp1,3 Miliar, Ridho Yahya: Jangan Begawe Asal-Asalan
Tak tahu persis apa permasalahannya, hanya saja video itu mendapatkan banyak komentar warga.
Termasuk Wali Kota Prabumulih, Ir H Ridho Yahya MM yang menyesalkan perbuatan oknum Lurah di Kota Prabumulih itu.
"Janganlah seperti itu, warga itu kan bos nya Pak Wali Kota. Jadi logika nya Lurah harus melayani dengan ramah, layani dengan baik dan beri penjelasan," ujar Ridho Yahya, dibincangi akhir pekan tadi.
Dijelaskannya, pihaknya sudah sudah sering menyampaikan kepada pada Kades, Lurah, Camat hingga OPD (Organisasi Perangkat Daerah) bahwa masyarakat adalah pimpinannya, karena masyarakat lah yang menjadikannya sebagai seorang Wali Kota.
BACA JUGA:Ridho Yahya Launching Penyaluran Cadangan Pangan Pemerintah
"Sering kusampaikan yang ngangkat dia sebagai Lurah adalah Walikota yang berarti bos nya Lurah itu Wali Kota. Lalu bos nya Wali Kota siapa? Masyarakat," tegasnya.
Dia mengatakan sudah seharusnya masyarakat itu dilayani dan jangan arogan seperti itu dan seharusnya dilayani.
"Kalau dia tidak menghormati masyarakat kota Prabumulih sama saja dia tidak menghormati Wali Kota yang mengangkat dia," tegasnya.
Sampai saat ini, Ridho Yahya yang meradang itu mengaku sudah memberikan sanksi kepada yang bersangkutan.