Kantor Imigrasi Kelas I TPI Sebut Telah Layani Belasan Ribu, Ini Wilayahnya Permohon Pembuatan Paspor
PALEMBANG, SUMEKS.CO - Kantor Imigrasi Kelas I Tempat Pemeriksaan Imigrasi (TPI) Palembang menyebut telah melayani belasan ribu permohonan pembuatan paspor.
Hal ini disampaikan Kepala Kantor Imigrasi Kelas I TPI Palembang, Mohammad Ridwan di Palembang, Kamis 11 Mei 2023.
"Ini sebagai sebagian besar dari Palembang, Prabumulih, Ogan Ilir, Ogan Komering Ilir, Banyuasin, dan Musi Banyuasin," kata Mohammad Ridwan dikutip radarpalembang.com.
Mohammad Ridwan mengatakan, jenis paspor yang diajukan pemohon sebagian besar atau mencapai 15.091 orang membuat paspor biasa dan 3.799 orang membuat paspor elektronik (e-Passport).
BACA JUGA:Imigrasi Palembang Kemenkumham Sumsel layani belasan ribu permohonan paspor ke ASEAN
"Kami melihat permohonan pembuatan paspor biasa dan elektronik dalam empat bulan terakhir tahun 2023 ini berfluktuasi," ujar Mohammad Ridwan.
Lanjut Mohammad Ridwan, Perincian permohonan pembuatan paspor biasa pada Januari sebanyak 4.997 orang, Februari 4.659 orang, Maret 3.874 orang, dan April 2023 lebih dari 2.000 orang.
Sedangkan perincian permintaan pembuatan paspor elektronik pada Januari sebanyak 962 orang, Februari 1.191 orang, Maret 1.083 orang, dan April sekitar 600 orang.
Sementara Kepala Seksi Lalu lintas Keimigrasian Kantor Imigrasi Kelas I TPI Palembang Adeb Yoenoes menambahkan pelayanan pembuatan paspor tersebut dilakukan melalui pelayanan reguler di loket pelayanan dan pengembangan inovasi layanan.
BACA JUGA:Ini Capaian Imigrasi Kemenkumham Babel di Caturwulan Pertama 2023
"Ini pengembangan inovasi layanan itu seperti pelayanan di tempat pemohon secara kolektif atau jemput bola menurunkan tim unit layanan keliling 'Layanan Keimigrasian On The Spot (Lakso)," ungkap Adeb Yoenoes.
Selain itu, Kakanwil Kemenkumham Sumsel Ilham Djaya menjelaskan bahwa Sekjen Kemenkumham memberikan arahan kepada seluruh Kakanwil dan jajaran di Tanah Air terkait dengan pelaksanaan KTT ASEAN 2023.
ASEAN (Association of Southeast Asian Nations) adalah perhimpunan bangsa-bangsa di wilayah Asia Tenggara, sebagai wadah kerja sama bagi 10 negara anggota ASEAN.
Isu yang mesti menjadi perhatian bersama seperti kesiapan petugas Imigrasi, berikut sarana dan prasarana pendukung, tidak hanya di Bandara Komodo Labuan Bajo dan tujuh bandara pendukung lainnya.