PALEMBANG, SUMEKS.CO - Pelanggan telkomsel diminta mewaspadai tindak kejahatan pencurian data pribadi yang mengatasnamakan provider.
Terlebih, jika provider mengirimkan permintaan untuk mengunduh suatu aplikasi yang bersifat fiktif.
Tindak kejahatan tak hanya dilakukan melalui dunia nyata. Namun, seiring berkembangnya era digital yang semakin canggih seakan menjadi peluang besar bagi oknum tidak bertanggungjawab untuk melakukan penipuan kepada setiap korbannya.
Tak jarang, masyarakat tertipu dengan modus yang dilakukan dengan mengatasnamakan provider My Telkomsel untuk pengunduhan aplikasi atau meminta kode OTP, tautan link melalui pesan singkat atau WhatsApp dan platform digital lainnya.
Parahnya, jika pelanggan tertipu dengan muslihat tersebut maka seluruh data pribadi seperti foto, video, kode pin, dan sandi akan diretas.
Bahkan, perbankan yang terdapat didalam handphone pelanggan misal m-banking dan pembayaran transaksi digital lainnya bisa diakses melalui pengunduhan fiktif yang sebelumnya di download dengan mengatasnamakan provider telkomsel.
Vice President Corporate Communication Telkomsel, Saki Hamsat Bramono menyatakan, menanggapi perihal tersebut telkomsel sangat serius menangani maraknya penipuan yang bisa merugikan pelanggan dengan mengatasnamakan provider layanan telkomsel.
"Kami terus berupaya mensosialisasikan kepada pelanggan untuk meningkatkan kewaspadaan mengenai pencurian data pribadi yang bisa merugikan," ungkap Saki, Minggu 26 Maret 2023.
BACA JUGA:Tiga Kali Terbitkan Pengumuman Hasil Tes PPK Berbeda, DKPP Periksa KPU Musi Banyuasin
Saki mengatakan, setiap pelanggan Telkomsel diimbau tidak sembarangan mengunduh file atau mengakses tautan (link) yang tidak jelas.
Terlebih, yang memberikan penawaran hadiah secara langsung, dengan embel-embel memberikan informasi data pribadi maupun data layanan jasa keuangan seperti perbankan yang bersifat rahasia.
"Telkomsel memastikan tidak pernah meminta kode verifikasi dalam bentuk apa pun, termasuk mengirimkan permintaan kepada pelanggan untuk mengunduh file APK," tegas Saki.
Lebih lanjut Saki menambahkan, Telkomsel telah menyediakan kanal informasi dan pengaduan jika mengalami potensi penipuan atau kejahatan yang mengatasnamakan Telkomsel.
BACA JUGA:Suspensi Empuk New Honda BeAT 2023 Bikin Nyaman, Gas Angkut Sekarang!