Biar Jualan Lancar, Pedagang Pasar Tradisional Minta Distributor Tidak Naikan Harga Sembako

PALEMBANG, SUMEKS.CO – Pedagang sembilan bahan pokok (sembako) di Kota Palembang berharap distributor tidak menaikan harga. 

Pedagang terpaksa menaikan harga jual jika distributor menaikan harga. Sementara ini, harga beberapa sembako masih stabil. 

"Sebagian besar bahan pokok yang dijual disini sudah mulai stabil seperti migor, gula, beras dan lainnya,” ujar Yati, pedagang di Pasar Palimo, Palembang. 

Terlebih, lanjut Yati, mendekati Puasa Ramadhan, tahun ini. Pasalnya pedagang sendiri mengalami kesulitan menjual jika harga mengalami kenaikan. 

BACA JUGA:Pemkot dan Polrestabes Palembang Pastikan Ketersediaan Minyak Goreng Cukup Selama Ramadan

BACA JUGA:Update Harga Sembako 21 Januari 2023, Harga Beras Medium Naik, Minyak Goreng dan Gula Tetap Stabil

Berikut harga beberapa bahan pokok di pasar tradisional di Kota Palembang : 

1. Beras medium Rp11.000 Per Kg
2. Beras premium Rp12.000 Per Kg
3. Minyak goreng curah Rp15.500 Per Liter
4. Gula pasir curah Rp 13.500 Per Kg
5. Gula pasir kemasan Rp14.000 Per Kg
6. Tepung terigu Rp13.000 Per Kg

Harga beberapa bahan pokok tersebut berdasarkan pantauan SUMEKS.CO di pasar tradisional yang ada di Palembang. Diantaranya, Pasar Perumnas Sako, Pasar Rakyat Soakbato, Pasar Gubah, dan Pasar Palimo.

BACA JUGA:Harga Minyak Goreng Kemasan di Palembang Terus Naik, SunCo Capai Rp22.000 Per Liter

BACA JUGA:Pekan ke 4 Januari 2023, Harga Beras Stabil, Minyak Goreng Kemasan Naik

Terkait dengan harga sembilan bahan pokok yang sering mengalami gejolak mendekati Bulan Ramadhan, Wakil Wali Kota Palembang Fitrianti Agustinda menyatakan akan terus melakukan pemantauan. 

Pemantauan harga dilakukan secara langsung di pasar-pasar tradisional yang memang dikunjungi masyarakat kecil untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.  

Fitrianti Agustinda bersama isntansi terkait akan terus memantau perkembangan harga sembako, hingga menjelang puasa Ramadhan nanti.

"Kita terus pantau agar tidak naik terlalu mahal, yang berimbas pada bahan pokok lainnya, kemarin migor sempat naik tak signifikan, sekarang perlahan stabil," tukasnya.(*)