KAYUAGUNG, SUMEKS.CO - Kebakaran sekitar 3 hektar lahan gambut di Desa Kandis Kecamatan Pampangan Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) pada Sabtu dan Minggu 28-29 Januari 2023, hingga kini masih dalam penyelidikan.
Petugas gabungan dari kepolisian dan BPBD OKI masih melakukan penyelidikan di lahan tersebut. Teranyar diketahui lahan itu masuk dalam konsesi PT Waringin Agro Jaya (WAJ).
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten OKI, Listiadi Martin melalui Kepala Bidang Penanganan Darurat Logistik, M Fahrul Husni SSos menjelaskan, belum diketahui penyebab dari lahan gambut yang terbakar tersebut.
"Petugas kita dari BPBD OKI dibantu petugas Manggala Agni pada Sabtu itu langsung melakukan pemadaman. Termasuk Minggu dan Senin kemarin petugas masih bersiaga di lokasi," ujar Fahrul.
Lanjutnya, petugas di lapangan melakukan pemadaman api itu terkendala akses. Ditambah lagi lahan tersebut merupakan gambut rawa lebak.
Dalam pemadaman untuk lahan gambut memerlukan waktu yang lama. Karena api bagian merupakan atas padam tetapi api di bagian dalam masih. Oleh karena pada keesokannya yakni Minggu terbakar kembali.
"Kebakaran lahan gambut kemarin merupakan yang pertama di tahun ini. Tetapi memang sudah beberapa di lokasi itu tidak turun hujan dan saat terjadi kebakaran cuaca panas terik," kata Fahrul.
Masih kata dia, untuk tahun ini merupakan siklus 5 tahunan kemaraunya. Dimana tahun ini diprediksi sedikit lebih panas dibandingkan tahun 2022 lalu. Tetapi tetap berharap karhubunla tidak terjadi di Kabupaten OKI.
Dia menambahkan, untuk Kabupaten OKI ini banyak terdapat lahan gambut yang rawan terbakar di musim kemarau. Dimana dari 18 Kecamatan di OKI rata-rata memiliki wilayah yang rawan terbakar.
"Kecamatan yang rawan terbakar diantaranya Tulung Selapan, Cengal, Pedamaran Timur, Pedamaran, Sungai Menang, Tanjung Lubuk, Jejawi dan lainnya," tukasnya.
Diketahui, lahan gambut di Desa Kandis Kecamatan Pampangan Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) Sumatera Selatan, terbakar.
BACA JUGA:3 Hektar Lahan Gambut Kandis di Pampangan OKI Terbakar, BPBD Siaga di Lokasi Untuk Pendinginan
BPBD OKI memperkirakan luas lahan yang terbakar lebih dari 3 hektar.