PALEMBANG, SUMEKS.CO - Anggaran pembangunan Dermaga 7 Ulu Palembang yakni kurang lebih Rp70 miliar. Dermaga 7 Ulu Palembang mengusung konsep modern berbasis digital dan paperless masih tahap pembangunan.
Hal itu diungkapkan Kepala Balai Pengembangan Transportasi Darat (BPTD) Wilayah VII Sumatera Selatan dan Bangka Belitung, Muhammad Fahmi saat dihubungi SUMEKS.CO, Senin 23 Januari 2023.
"Pendanaan dilakukan dalam tiga tahun anggaran yakni 2021–2023 dengan kontrak multi years dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN)," kata Fahmi.
Fahmi menjelaskan, proyek pembangunan Dermaga 7 Ulu Palembang ini merupakan kegiatan peningkatan Pelabuhan 7 Ulu oleh Direktorat Jenderal Perhubungan Darat, Kemenhub RI melalui Program Quick Wins di Palembang.
BACA JUGA:Setelah Plaza 16 Ilir, Kebut Proyek Dermaga 7 Ulu Palembang Berkonsep Modern Berbasis Digital
Pembangunan Dermaga 7 Ulu Palembang ini sesuai dengan Surat Wali Kota Palembang Nomor :899/001375/Dishub/2018 tertanggal 6 Agustus 2018 terkait usul Pengembangan Saranan dan Prasarana Angkutan Sungai di 16 Ilir dan 7 Ulu Palembang.
"Dengan total alokasi anggaran kurang lebih Rp70 miliar. Ini diharapkan pekerjaan akan lebih cepat selesai sebelum akhir tahun 2023 yang targetkan di pertengahan 2023," jelasnya.
Fahmi menyebutkan, proyek tersebut ada tiga pekerjaan. Pekerjaan dermaga terminal penumpang dengan kapasitas apung floating sebesar 98 ton dengan berat dinamis sebesar 58 ton.
"Serta pekerjaan dermaga terminal barang (Jukung) dengan kapasitas apung floating sebesar 96 ton dengan berat dinamis sebesar 66 ton, dan pekerjaan Plaza Dermaga 7 Ulu," tukasnya.