PALEMBANG, SUMEKS.CO - Underpass Simpang Patal-Pusri tak hanya menjadi jalan terowongan bawah tanah pertama di Kota Palembang.
Underpass yang dilaunching oleh Presiden Joko Widodo ini menjadi jalan terowongan yang diba pertama di Pulau Sumatera.
Diresmikan pada 2015 lalu, Underpass Simpang Patal-Pusri menjadi salah satu alternatif mengurai kemacetan arus lalu lintas di Kota Palembang.
Khususnya, kemacetan dari arah Jl R Soekamto menuju Jl Residen Abdul Rozak. Begitupun dari arah Jl MP Mangkunegara menuju Jl AKBP Cek Agus dan sebaliknya.
Underpass Simpang Patal-Pusri Palembang, dirancang bermula dari ruas jalan depan Hotel Novotel hingga Jl Residen A Rozak sepanjang 1 km dan memakan lahan seluas 1,3 hektar.
Biaya pembangunannya ditaksir Rp300 miliar, berasal dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN).
Underpass Simpang Patal-Pusri Palembang, merupakan jalan terowongan bawah tanah pertama kali dibangun di Kota Palembang.
Tak hanya itu, ternyata Underpass Simpang Patal-Pusri Palembang jadi yang pertama di Pulau Sumatera dan menjadi proyek strategis di era pemerintahan Joko Widodo.
BACA JUGA:Awas!!! Fly Over Jakabaring Hampir Putus
Dalam peresmiannya, Presiden keenam Republik Indonesia, Joko Widodo menyempatkan hadir ke Kota Pempek guna melaunching perdana Underpass Simpang Patal-Pusri Palembang.
Bahkan, tak hanya Underpass yang akan dibangun di kawasan jalan yang mengarah ke Pusri.
Dalam waktu dekat, rencananya pemerintah bakal kembali melaunching Fly Over Simpang Sekip.
Setelah dilakukan groundbreaking oleh Gubernur Sumatera Selatan, H Herman Deru didampingi Walikota Palembang H Harnojoyo beserta pejabat Pemprov Sumsel dan Pemkot Palembang pada 2022 lalu, Fly Over Simpang Sekip ditargetkan rampung pada akhir 2023.
BACA JUGA:Pembangunan Fly Over Prabumulih Hampir Rampung, Kini Sudah Bisa Dilalui Motor