"Di usianya yang sdh 72 tahun Pak Suheng masih semangat utk menyuarakan kritikan kepada Pemerintah, kini beliau sedang dirawat dirumah sakit akibat ditusuk oleh orang yg tidak dikenal dan mungkin tidak waras," tulis pengamat sosial dan politik, Totok Sugiarto, melalui akun twitternya, @QianzyZ, dikutip Jumat, 30 Desember 2022.
"Syafakilla Pak Sugeng, Usut Tuntas Pelakunya, kalau ngga ketangkap, saya yakin Kopassus tidak tinggal diam sebagai mantan komandannya..KOMANDO✊," cuap salah satu netizen.
Sementara itu, mantan Danjen Kopassus Letjen TNI Purn Dr (HC) Doni Monardo dalam keterangannya mengaku ikut prihatin atas kejadian tersebut.
BACA JUGA:Cita Rasa Sambal Geprek Pedas Nampol Bikin Gagal Diet, Simak Resepnya di Sini
Selaku Ketua Umum PPPAD, dia meminta sekjen PPAD Mayjen Purn Komaruddin Simanjuntak berkoordinasi Polda Jabar melalui Unit Samapta Polres Cimahi.
Pihaknya juga telah membantu pengawalan proses pemindahan pasien dari RS Cibabat ke RS Dusitra Cimahi (TNI) pada Jumat, 30 Desember.
Diinformasikan pula bahwa kondisi Sugeng Waras kini mulai membaik.
BACA JUGA:Tepercaya, Aplikasi Ini Hasilkan Saldo DANA Gratis dengan Cepat
Sementara itu, Ketua Umum Persatuan Purnawirawan TNI Angkatan Darat (PPAD), Letjen TNI Purn Dr (HC) Doni Monardo mengecam penusuk Kolonel Purn Sugeng Waras. Tidak hanya itu, Doni juga minta aparat kepolisian mengusut tuntas serangan terhadap Sugeng Waras.
Kata Doni, dirinya mengetahui peristiwa yang menimpa Kolonel Purn Sugeng Waras, pada Kamis 29 Desember 2022, Doni langsung menghubungi Kapolda Jawa Barat, Irjen Pol Drs Suntana.
“Semoga kasusnya segera terungkap,” tegas Doni yang pernah menjabat Komandan Jenderal Kopassus itu.
BACA JUGA:Cita Rasa Sambal Geprek Pedas Nampol Bikin Gagal Diet, Simak Resepnya di Sini
Kata dia, Kapolda Jabar Suntana merespon cepat. Ia langsung melaksanakan penyelidikan untuk mengungkap perkara tersebut. Beberapa saksi sudah diperiksa. Termasuk pemeriksaan terhadap seluruh CCTV yang ada di sekitar TKP.
“Terhadap korban, kami belum bisa mengambil keterangan, karena beliau kondisinya masih dalam perawatan,” kata Irjen Suntana.
Polda Jawa Barat, tambahnya, sangat fokus mengungkap kasus tersebut, di bawah kendali Direktur Kriminal Umum Polda Jabar. Menurut Kapolda, dalam waktu dekat segera diungkap pelakunya.
BACA JUGA:Bikin Ayam Bakar Simpel untuk Malam Tahun Baru, Coba Resep Ini