PALEMBANG, SUMEKS.CO - Kurun waktu dua pemilu terakhir, Partai Persatuan Pembangunan (PPP) didera berbagai permasalahan.
Ini menggerus suara partai yang didirikan oleh para ulama pada 47 tahun silam ini.
Untuk itu Pemilu Legislatif (Pileg) tahun 2024 menjadi momentum kebangkitan PPP sebagai satu-satunya parpol di Indonesia yang berazaskan Islam ini.
"Ada pemimpin ada yang dipimpin, PPP didirikan oleh para kyai dan ulama yang berpegang teguh pada ajaran Islam. Untuk menarik simpati masyarakat.”
BACA JUGA:Ini Pilihan Anda, Ada 17 Parpol yang Lolos Jadi Peserta Pemilu 2024
“Kita perlu keluar benteng dengan kerja-kerja elektoral dan harus beradaptasi atas perubahan," ujar Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PPP Kota Palembang, Muhammad Sulaiman SH di acara pelantikan Ketua Ranting PPP se-Kota Palembang masa bakti 2022-2027 di Hotel Amaris Senin 26 Desember 2022.
Menurut Imam (sapaan akrab Sulaiman,red) sebagai partai lama dan berpengalaman, bagi PPP pasang surut dan tekanan berat baik di internal dan eksternal merupakan hak yang lumrah.
"Sejak awal diberikan mandat untuk memimpin PPP Kota Palembang saya telah memantapkan hati untuk ikut membesarkan partai warisan ulama ini. Marilah di bawah naungan Ka'bah kita semua Istiqomah dalan memenang PPP di Pemilu 2024 mendatang," ajak Imam.
Senada disampaikan Ketua DPW PPP Sumsel, H Agus Sutikno SE MMM MBA mengingatkan saat ini masyarakat perlu pencerahan dan pembelajaran politik.
BACA JUGA:Verfak Sembilan Parpol di Ogan Ilir Rampung, Selanjutnya Verifikasi Keanggotaan Secara Acak
Terutama pada masyarakat yang awam terhadap dunia politik. Dalam ajaran Islam, politik itu siasah atau jalan untuk berjuang dalam mencapai tujuan," sebut Agus.
Hadir di acara ini diantaranya jajaran kepengurusan DPW dan DPC PPP, para ketua Badan Otonom (Banom) PPP.
Di antaranya ketua Gerakan Pemuda Ka'bah (GPK) Sumsel, H Asrul Indawan, Ketua Angkatan Muda Ka'bah (AMK) dan sesepuh PPP Kota Palembang.(*)