300 persen Naik, Pengusul Program Matching Fund Vokasi 2022

Minggu 06-11-2022,09:16 WIB
Editor : Rahmat

JAKARTA, SUMEKS.CO - Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) melalui Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi (Ditjen Diksi) terus melakukan transformasi pendidikan vokasi di Indonesia melalui Merdeka Belajar, salah satunya dengan menyelesaikan program Matching Fund Vokasi 2022 platform Kedaireka. 

Direktur Akademik Pendidikan Tinggi Vokasi, Kemendikbudristek, Benny Bandanadjaja  mengatakan Pada tahun 2022, program Matching Fund Vokasi ini berhasil mengumpulkan 176 proposal reka cipta yang  berasal dari 70 Perguruan Tinggi Penyelenggara Pendidikan Tinggi Vokasi (PTPPV) serta 156 mitra industri. 

Dibandingkan tahun lalu, jumlah proposal pengusul pada tahun ini meningkat cukup signifikan, yakni mencapai 300 persen. 

Jadi peningkatan jumlah proposal reka cipta di tahun 2022,  menjadi indikator semakin meningkatnya metode pembelajaran mahasiswa vokasi di Indonesia. 

BACA JUGA:Gubernur Sebut Prabumulih Dipimpin Pemimpin Solutif

Perlu diketahui tujuan dari program ini adalah untuk mengembangkan metode pembelajaran mahasiswa, di mana dengan mengajak mahasiswa untuk terlibat langsung dengan dunia usaha dunia industry (DUDI) melalui model pembelajaran di dalam teaching factory/teaching industry, mahasiswa akan mendapatkan pengalaman praktik sekaligus pembelajaran berbasis proyek atau project-based learning (PBL)," ungkap Benny.

Sedangkan Platform Kedaireka  sendiri sudah diluncurkan sejak 2020 lalu dan sasaran dari program ini adalah perguruan tinggi negeri maupun perguruan tinggi swasta. Setelah perguruan tinggi dan DUDI menyepakati kemitraan melalui Kedaireka, dosen perguruan tinggi dapat mengajukan proposal Matching Fund. 

Terakhir, diketahui  tahun 2021 total jumlah dana yang disalurkan oleh Ditjen Diksi untuk program ini adalah sebesar Rp30 miliar.  Sementara di 2022, total dana yang disalurkan meningkat menjadi Rp68 miliar. Dana tersebut nantinya akan disalurkan sesuai proposal yang masuk ke Kedaireka,” tutupnya.(Dod)

Kategori :