JAYAPURA, SUMEKS.CO - Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sudah tiba di kediaman pribadi Gubernur Papua Lukas Enembe di Kota Jayapura, Kamis 3 November pukul 13.00 WIT. Kedatangan penyidik untuk memeriksa orang nomor satu di Papua itu.
Penasihat hukum Gubernur Papua Aloysius Renwarin mengatakan bahwa pemeriksaan terhadap kliennya itu dilakukan di kediaman pribadi Lukas Enembe di Jayapura.
“Iya (diperiksa) sekitar pukul 13.00 WIT, Jakarta pukul 11.00 siang,” kata Aloysius Renwarin dikonfirmasi, Kamis 3 November 2022.
Dia menegaskan bahwa kliennya siap dimintai keterangan oleh KPK. Bahkan Lukas Enembe sudah membuka pintu lebar kepada penyidik untuk melakukan permintaan keterangan di Papua sejak pekan lalu.
Aloysius juga menyebut pemeriksaan kasus bakal diutamakan nanti. Jika kesehatan Lukas terganggu, pemeriksaan kasus bakal dihentikan sementara.
BACA JUGA:Masih Dirawat, Lukas Enembe Disarankan Jalani Fisioterapi
“Biasanya itu mekanisme kasus dulu, baru kalau kesehatan terganggu baru ke pemeriksaan kesehatan,” ucap Aloysius.
Dalam pemeriksaan ini, Kapolda Papua Irjen Polisi Mathius Fakhiri bersama Pangdam XVII/Cendrawasih Mayjen TNI Muhammad Saleh Mustafa akan mendampingi Ketua KPK RI Firli Bahuri menuju ke kediaman pribadi Gubernur Papua Lukas Enembe di Koya Tengah, Kota Jayapura.
Pemeriksaan terhadap Lukas Enembe dilakukan karena menyandang tersangka dugaan kasus korupsi. Dalam rombongan itu juga terdapat beberapa orang dokter dari IDI Pusat dan dokter dari KPK.
“Memang benar Ketua KPK akan mendampingi timnya saat pemeriksaan oleh penyidik KPK,” ujar Kapolda Papua Irjen Pol. Mathius Fakhiri kepada Antara di Jayapura, Kamis.
BACA JUGA:Dipanggil KPK, Istri dan Anak Lukas Enembe Mangkir Tanpa Keterangan
Ketua KPK Firli Bahuri telah tiba di Jayapura, Kamis pagi, beserta rombongan. Siang harinya, Firli Bahuri mendampingi penyidik serta tim dokter KPK memeriksa Gubernur Papua Lukas Enembe di kediaman pribadi, Koya Tengah, Jayapura.
“Saya juga akan mendampingi Ketua KPK dan tim ke kediaman Gubernur Enembe di Koya Tengah, Jayapura pada siang ini setelah pertemuan di Mapolda Papua,” pungkas Fakhiri. (jawapos.com/dom)