PALEMBANG, SUMEKS.CO - Gubernur Sumsel H Herman Deru meminta Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) RI menyediakan tambahan peluang investasi di daerahnya.
Hal ini diungkapkannya saat menerima kunjungan kerja tim penilai uji petik Kementerian Investasi BKPM RI Aris Indarto, di Kantor Pemprov Sumsel, Jumat 6 September 2022.
"Secara umum insfastruktur di Sumsel sangat baik dan memadai, kita harap ini jadi penilaian bagi BKPM RI agar memberikan peluang investasi," kata Herman Deru.
Selain itu, Herman Deru menyampaikan permasalahan yang sedang dihadapi Provinsi Sumsel khususnya di daerah pelosok yakni, sulitnya menjangkau sinyal. Sehingga pelayanan terpadu online sangat sulit didapatkan di kawasan terpencil.
BACA JUGA:Penambangan Pasir Marak, ini Kata Herman Deru
"Permasalahan kita sejauh ini hanya di sinyal. Sehingga pelayanan online sulit dilakukan," bebernya.
Lanjut Deru, seluruh kepala daerah di 17 kabupaten/kota di Sumsel telah diinstruksikan untuk memberikan pelayanan semaksimal mungkin kepada masyarakat agar pelayanan melalui online bisa teratasi tanpa adanya kendala.
"Penyediaan sinyal tersebut hanya bisa dipenuhi oleh provider telekomunikasi, ini persoalan di luar kendali kita," ujarnya.
Sementara, Staf Ahli Pengembangan Sektor Investasi Prioritas Kementerian Investasi BKPM RI, Aris Indanarto menilai, pelayanan di Sumsel sudah cukup baik.
BACA JUGA:Herman Deru Ingatkan Pejabat BUMD
Kendati begitu, mengenai kendala pelayanan yang kurang memadai khususnya di daerah yang sulit dijangkau sinyal, pihaknya akan menyampaikan kepada pihak yang bersangkutan agar terbantu.
"Sejauh ini Sumsel merupakan daerah yang masuk sepuluh besar terbaik dalam segi pelayanan, tentu itu akan dipertimbangkan," tukasnya.