SUMEKS.CO, PALEMBANG - Pejabat Administrator Eselon IIIA Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang sedang dinilai potensi dan kompetensi pemetaan jabatan asesmen. Namun hasil penilaian tidak diumumkan ke publik.
"Tidak diumumkan ke pubik dikarenakan ini bersifat internal dan kode etik jabatan," kata Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Palembang, Riza Pahlevi ketika diwawancarai di Unit Layanan Assessment Centre, UIN Raden Fatah Kampus B Jakabaring, Palembang, Kamis (18/8).
Dijelaskan Riza, Penilaian tersebut akan mengetahui sejauh mana kompetisi, potensi dan passion pejabat melalui asesmen.
"Layak atau tidaknya untuk menduduki jabatan saat ini atau yang lebih tinggi nantinya," jelasnya.
Lanjut Riza, saat ini terdapat jabatan eselon IIIB di Pemkot Palembang yang masih menjabat sebagai Pelaksana Tugas (Plt) sekitar 3 orang, namun untuk eselon IIIA sudah penuh.
"Alasan belum diisi jabatan itu secepatnya karena faktor pensiun atau baru pensiun," ungkapnya.
Mengenai penunjukan pejabat eselon II dan eselon III, Riza menyebutkan, Eselon II sifatnya melalui seleksi terbuka.
"Sementara administrator tidak melalui seleksi terbuka. Untuk Eselon II di Pemkot Palembang tidak ada lagi yang menjabat sebagai Plt," ucapnya.
Kendati demikian, Riza berharap melalui penilaian Lembaga Asesmen UIN Raden Fatah Palembang agar berjalan dengan baik dan mengetahui hasil penilaian secara akademis.
"Hasilnya tetap internal. Melalui penilaian ini saya harap sebagai evaluasi agar lebih maju," tukasnya. (mg01)