SUMEKS.CO, PALEMBANG - Meski telah dipagar seng dilarang melintas, akses jalan penghubung Jembatan Musi 6 Palembang, tetap dilalui warga, khususnya pengguna kendaraan roda dua.
Penutupan sementara akses jalan penghubung jembatan Musi 6 yang berada di Kecamatan Seberang Ulu I, karena sedang ada proyek lanjutan pengaspalan jalan.
Pantauan SUMEKSMCO, Sabtu (16/7) pengendara kendaraan roda dua nekat hilir mudik melalui celah pagar seng penutupan jalan, tepatnya di Jl KH Faqih Usman Kelurahan 2 Ulu Kecamatan SU I Palembang, tanpa adanya penjagaan dari petugas keamanan proyek.
Dikhawatirkan, masih nekatnya pengendara roda dua menerobos lokasi proyek, dapat menghambat dan menggangu jalannya proses pengerjaan proyek pengaspalan jalan tersebut.
Salah seorang pengendara kendaraan roda dua yang tidak ingin disebutkan namanya berdalih, sengaja nekat melintas jalan yang ditutup sementara tersebut karena mempersingkat jarak tempuh tempat dia bekerja.
"Meskipun ada larangan melintas, namun jika lewat sini memangkas jarak tempuh ke tempat kerja pak," singkatnya.
Sementara, dari pantauan pengerjaan pengaspalan sendiri pengerjaan proyek yang telah berjalan hampir satu bulan ini progresnya belum signifikan, masih dalam tahap pengecoran beton sebagian jalan.
Dari beberapa informasi yang berhasil dihimpun, proyek pengerjaan pengasapan jalan yang menghubungkan Jalan KH Faqih Usman-Jalan KH Wahid Hasyim Seberang Ulu I Palembang menggunakan dana dari APBD Sumsel 2022 sebesar Rp5,5 miliar rupiah.
Adapun kontrak pengerjaan proyek pengaspalan jalan ini dikerjakan selama enam bulan atau selama 180 hari, ditargetkan proyek ini selesai sebelum akhir tahun 2022. (fdl)