SUMEKS, CO - TOKYO - Seorang pria terduga penembak eks PM Jepang Shinzo Abe ditangkap. Ia menembak PM terlama menjabat di Jepang itu dari jarak jauh. Abe kini
dilarikan ke rumah sakit setelah ditembak di bagian dada. Mantan Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe tidak sadarkan diri dan tidak bereaksi setelah dia ditembak di dada. Abe saat kejadian sedang berkampanye politik di kota barat Nara pada hari Jumat kata penyiar nasional NHK dan laporan media lokal.
Polisi menangkap seorang pria di tempat kejadian. “Tersangka tampaknya seorang pria muda atau setengah baya, kata seorang reporter NHK. AAb dilarikan rumah sakit dan tidak sadarkan diri setelah serangan itu. Dia mungkin mengalami henti jantung, sesuai laporan Kyodo News, mengutip petugas pemadam kebakaran setempat.
Seperti diketahui Abe memegang rekor sebagai perdana meteri terlama sebelum dia mengundurkan diri. Tahun 2020 membawa stabilitas ke Jepang. Dia membantu Jepang keluar dari siklus deflasi saat menghadapi pemerintahan Trump yang mempertanyakan satu-satunya aliansi militer negara itu.
Ia juga bekerja untuk meningkatkan hubungan dengan mitra dagang terbesarnya Tiongkok, yang paling bermusuhan dalam beberapa dekade ketika dia menjabat. (jawapos/*)