Harga Pertamax Naik Jadi Rp 12.500

Jumat 01-04-2022,10:39 WIB
Editor : Admin

SUMEKS CO Harga pertamax resmi naik mulai hari ini 1 4 Dari semula Rp 9 ribu per liter menjadi Rp 12 500 per liter Meski demikian kenaikan tersebut dinilai masih lebih rendah dibandingkan harga keenomian pertamax yang berada di kisaran Rp 16 ribu per liter Penyesuaian harga pertamax ini masih lebih rendah Rp 3 500 dari nilai keekonomiannya Ini kita lakukan agar tidak terlalu memberatkan masyarakat ujar Pjs Corporate Secretary PT Pertamina Patra Niaga Subholding Commercial amp Trading Pertamina Irto Ginting tadi malam 31 3 Harga wajar atau keekonomian pertamax RON 92 sebenarnya sekitar Rp 16 000 per liter Namun selama ini Pertamina mempertahankan harga pertamax di kisaran Rp 9 000 per liter Sebagai pembanding Shell menjual BBM RON 92 di kisaran Rp 12 990 per liter Sedangkan BP AKR menjual di kisaran Rp 12 500 per liter Pertamina memang mau tak mau harus menaikkan harga pertamax Sebab hampir tiga tahun harganya tidak naik Padahal harga minyak dunia maupun minyak mentah Indonesia atau Indonesia crude price ICP sudah melonjak tajam Puncaknya ICP per 24 Maret 2022 tercatat USD 114 55 per barel Jumlah itu melonjak tajam sekitar 56 persen dibandingkan Desember 2021 yang mencapai USD 73 36 per barel Akibatnya kinerja keuangan Pertamina babak belur lantaran menanggung selisih harga Irto menjelaskan pihaknya telah melakukan berbagai upaya untuk menekan beban keuangan Pertamina Selain melakukan efisiensi ketat di seluruh lini operasi penyesuaian harga BBM pun harus dilakukan Namun dengan tetap mempertimbangkan kondisi sosial ekonomi masyarakat imbuhnya Dia menekankan penyesuaian harga dilakukan secara selektif hanya berlaku untuk BBM nonsubsidi yang dikonsumsi masyarakat sebesar 17 persen Dari angka tersebut 14 persen merupakan jumlah konsumsi pertamax Sedangkan 3 persen sisanya merupakan konsumsi pertamax turbo dexlite dan Pertamina dex BBM subsidi seperti pertalite dan solar yang dikonsumsi sebagian besar masyarakat Indonesia 83 persen tidak mengalami perubahan harga Stabil di harga Rp 7 650 per liter Harga pertamax ini tetap lebih kompetitif di pasar atau dibandingkan harga BBM sejenis dari operator SPBU lainnya Ini pun baru dilakukan dalam kurun waktu tiga tahun terakhir sejak 2019 urai Irto Terpisah pengamat energi Komaidi Notonegoro memandang seiring dengan kenaikan harga pertamax tentu akan ada peralihan ke BBM yang lebih terjangkau Komaidi melihat hal itu bisa saja terjadi Namun persentasenya diramal tak akan besar Sebab konsumen pertamax merupakan masyarakat kelas menengah ke atas dengan spek kendaraan khusus Mungkin yang pindah itu motor dari pertamax ke pertalite Kalau mobil kayaknya enggak terlalu Kalau yang sudah tahu lingkungan atau engine lalu turun kelas tentu akan susah beralih jelas dia Komaidi melanjutkan terkait momen kenaikan yang disebut memberatkan masyarakat sejatinya tidak ada waktu ideal kapan momen yang tepat Dalam perspektif konsumen akan selalu ada momen momen yang dianggap memengaruhi Setelah ini Ramadan lalu Idul Fitri lalu ada lagi tahun ajaran baru sekolah imbuhnya Karena itu alangkah baiknya bila kenaikan harga BBM dilakukan secara bertahap Dengan kenaikan yang perlahan hal itu diharapkan tidak membuat masyarakat kaget dan semakin terbebani Presiden Joko Widodo menginstruksikan kelangkaan solar bersubsidi di sejumlah daerah diantisipasi Sikap presiden itu disampaikan Wakil Presiden Ma ruf Amin di Surabaya kemarin Kelangkaan solar bersubsidi dikhawatirkan berdampak pada sektor terkait lainnya Misalnya urusan logistik dan sejenisnya Presiden sudah memberikan instruksi supaya ini segera diantisipasi Untuk kelangkaan solar bersubsidi ini kata Ma ruf Dia menuturkan seluruh kementerian dan lembaga terkait diinstruksikan terus memantau stok solar bersubsidi Selain itu para menteri diminta mengambil langkah langkah strategis untuk mengatasi kelangkaan solar bersubsidi Ma ruf mengungkapkan mungkin kemarin atau dalam waktu dekat langkah langkah strategis pemerintah disampaikan Saat ini digodok katanya jawapos com nbsp nbsp nbsp nbsp

Tags :
Kategori :

Terkait