Catatan Masayu Indriaty Susanto Perang Rusia dan Ukraina sudah berlangsung satu bulan lebih Tepatnya 44 hari dan belum juga menunjukkan tanda tanda akan usai Kalau saja kedua negara tetangga itu saling serang hanya dengan rudal dan bom napalm atau termobarik mungkin dunia tidak akan setegang saat ini Namun semua paham jika perang yang terjadi adalah perang beraroma nuklir Rusia adalah pemilik senjata nuklir terkuat dunia Dan di belakang Ukraina ada negara negara Pakta Pertahanan Atlantik Utara NATO yang juga merupakan negara aliansi nuklir Kiamat bisa terjadi kapan saja Tujuh puluh tujuh tahun lalu sekelompok ilmuwan yang tergabung dalam The Manhattan Project berdiri terpaku di depan layar kaca besar Mata mereka tak berkedip menyaksikan sebuah ledakan besar Asap putih membumbung ke udara setinggi 14 000 kaki dengan puncak berbentuk jamur Kota Hiroshima Jepang yang begitu tenang pukul delapan pagi itu seketika berubah menjadi neraka Sembilan puluh persen kota hancur mayat bergelimpangan ribuan warga kota menjerit kesakitan Menyaksikan tragedi di depan matanya fisikawan Prof J Robert Oppenheimer pemimpin para ilmuwan bergumam getir Saya Jadi maut penghancur dunia Bom yang diledakkan hari itu bernama Little Boy atau anak kecil Tapi efek yang ditimbulkan bom itu sangat tidak kecil Ledakan bom yang dibuat dari Uranium U235 itu menewaskan 140 000 warga kota Hiroshima seketika Ratusan ribu lainnya menyusul tewas karena paparan radiasi atau panas juga mengalami kebutaan atau kecacatan Tiga hari kemudian satu bom lagi dijatuhkan di atas Kota Nagasaki Kali ini bom itu dinamakan Fat Man alias laki laki gemuk Terbuat dari Plutonium Pu239 Cukup satu bom kota itu pun bernasib sama mendadak jadi neraka Sebanyak 40 000 nyawa melayang Seisi kota hancur lebur tak peduli bangunan rumah sakit sekolah markas militer atau panti jompo Semua rata dengan tanah Jepang semula tak paham bom jenis apa yang dijatuhkan oleh musuh mereka Amerika Serikat pada Perang Dunia II itu Daya ledaknya luar biasa Menghasilkan bukan saja energi panas yang sangat besar namun juga kilatan cahaya yang membutakan dan gelombang kejut dengan daya rusak tak terbayangkan Pasca kejadian itu dunia pun baru paham jika bom itu adalah bom atom atau senjata nuklir Jepang langsung menyerah kalah Dan dimulailah tragedi kelam di Negeri Matahari Terbit itu Penduduk kota Hiroshima dan Nagasaki harus menanggung penderitaan turun temurun akibat dendam perang Efek bom atom ternyata sangat panjang Radiasi nuklir akibat ledakan merusak jaringan tubuh manusia Banyak penduduk yang mendadak sakit berbagai macam kanker Para ibu hamil melahirkan bayi bayi cacat Bahkan bertahun tahun kemudian warga muda Hiroshima dan Nagasaki sampai sulit mendapat jodoh Karena banyak yang takut menikah dengan mereka Karena itulah sebagai satu satunya negara yang pernah menjadi korban nuklir Jepang menyatakan jika senjata nuklir adalah sebuah kebiadaban Penyesalan Einstein Kedua bom atom yang menghancurkan Hiroshima dan Nagasaki itu adalah karya para ilmuwan yang tergabung dalam The Manhattan Project Sebuah tim ilmuwan bentukan Amerika Serikat yang bekerja secara rahasia Tim ini dibentuk menyusul surat yang dikirim fisikawan Jenius kelahiran Jerman Albert Einstein kepada Presiden AS Franklin D Roosevelt Einstein mengingatkan jika ilmuwan Jerman sepertinya sudah berhasil melakukan pembelahan atom sebuah unsur Yang artinya tinggal selangkah lagi membuat senjata pemusnah massal Kabar ini jelas membuat Roosevelt gelisah Membayangkan seorang Hitler pemimpin Jerman yang dinilai berperilaku ekstrim bahkan sering dianggap kurang waras menguasai senjata pemusnah massal jelas kenyataan yang sangat mengerikan Presiden AS itu lantas memerintahkan untuk mengumpulkan para ilmuwan dan melakukan riset dalam sebuah proyek yang super rahasia Nama proyek itu adalah The Manhattan Einstein sendiri tidak dilibatkan AS merasa khawatir dengan keberpihakan sang ilmuwan yang pernah mengaku tidak punya warga negara ini Karena itulah meski banyak pihak yang menudingnya sebagai pencipta bom nuklir Einstein dengan tegas menolaknya dan menyatakan tidak pernah terlibat penciptaan bom atom Namun tidak bisa dipungkiri bom atom tercipta karena inspirasi dari teori Albert Einstein yang sangat terkenal teori relativitas Inilah yang membuat Einstein merasa menyesal Karena ternyata hasil pemikirannya itu justru menyulut maut Teori relativitas Einstein itu menunjukkan jika besarnya energi sebanding dengan besarnya massa berat Makin berat massa maka akan makin besar energi yang terkandung Atom adalah bagian terkecil dari sebuah benda Tentu kita tidak bisa melihat atom dengan mata telanjang Atom hanya bisa dilihat dengan mikroskop tertentu yang dinamakan mikroskop elektron superstem Sejak dulu para ilmuwan tahu jika dalam sebuah atom yang teramat sangat kecil itu massa atom terpusat pada inti atom Teori Einstein telah memberi mereka gambaran jika energi yang sangat besar akan didapatkan jika saja inti atom bisa dibelah Energi dari pembelahan inti atom inilah yang disebut energi nuklir dan potensial dijadikan senjata Karena dengan memanfaatkan energi inti maka bisa dibuat senjata yang bentuknya kecil namun dengan daya ledak yang besar sekali Bahkan kehancuran massal Setelah melakukan riset selama 6 tahun The Manhattan Project akhirnya sukses menciptakan bom atom pertama di dunia Prof J Robert Oppenheimer pun dinobatkan sebagai Bapak Bom Atom Namun hingga akhir hayatnya Oppenheimer menyesali karya besarnya itu Dan ilmuwan itu wafat sambil membawa kekhawatiran bagaimana nasib dunia ke depannya dengan keberadaan bom nuklir ciptaannya itu Dalam berbagai kesempatan Oppenheimer menyatakan jika dia merasa di tangannya ada darah Dan dia sangat menyesal Oppenheimer bahkan juga lantang menentang pembuatan bom hidrogen versi mutakhir dari bom atom buatannya Tsar Bomba yang Mengerikan Kekhawatiran Oppenheimer itulah yang kini terbukti Dua bom atom itu memang telah mengakhiri perang dunia II dan menimbulkan derita berkepanjangan bagi warga kota Hiroshima dan Nagasaki Namun hal itu tidak menghentikan negara negara di dunia untuk berlomba memproduksi senjata nuklir Pasalnya senjata nuklir adalah senjata dengan deterrence effect efek gentar tertinggi Saat ini setidaknya ada 9 negara yang memiliki senjata nuklir yaitu Rusia Amerika Serikat Inggris Perancis China Pakistan India Israel dan Korea Utara Totalnya ada 13 150 hulu ledak nuklir seantero dunia Rusia adalah pemilik hulu ledak nuklir terbanyak Negeri Beruang Merah itu memiliki 4 410 senjata nuklir yang berada di berbagai armada tempurnya dan siap ditembakkan dari pesawat tempur rudal antar benua kapal selam bahkan juga dari sebuah drone Yang paling menakutkan Rusia juga memiliki bom nuklir terkuat yang pernah dibuat di dunia Namanya tsar bomba Daya ledaknya mencapai 3 333 kali dari kekuatan bom atom yang pernah dijatuhkan dan meluluhlantakkan kota Hiroshima Mengerikan Tsar Bomba dirancang untuk meledak sejauh 4 kilometer di atas permukaan tanah Kendati begitu ledakan tersebutakan menghasilkan awan jamur setinggi lebih 60 kilometer Serta kilatan cahaya yang terlihat dari jarak 1 000 kilometer Bom dashyat itu pernah diujicobakan namun dengan kekuatan separuhnya Tsar bomba dijatuhkan di sebuah pulau tak berpenghuni bernama Novaya Zemlya di Teluk Mityushikha Hasilnya pulau itu rata dengan tanah Jika perang ternyata melibatkan tsar bomba para ilmuwan di dunia memprediksi bukan hanya ratusan ribu nyawa akan melayang Namun juga kerusakan lingkungan global Ledakan bom nuklir di Ukraina tidak akan sampai ke Indonesia Namun ledakan itu radiasi nuklir dan panas yang dihasikannya diyakini akan merusak ozon Lapisan udara di atas kita yang telah melindungi semua manusia di bumi dari panasnya sinar matahari Ozon yang rusak akan menimbulkan dampak kerusakan yang sangat masif karena kerusakannya akan meluas seiring waktu Perubahan iklim akan berlangsung sangat cepat Dan kehancuran global bisa jadi akan berlangsung tanpa bisa dicegah Di tengah perang dengan Ukraina senjata nuklir Rusia selalu menjadi sorotan Apalagi ketika Vladimir Putin telah menyiagakan pasukan nuklirnya hanya tiga hari sejak memulai serangan Karena nuklir pulalah Amerika Serikat dan NATO menahan diri untuk tidak terlibat langsung dalam perang terbuka Karena saat Amerika dan Rusia saling serang itu berarti senjata nuklir akan ambil bagian Namun seperti halnya dalam semua peperangan apapun bisa terjadi Rusia pun kini dikeroyok dengan berbagai sanksi oleh banyak negara utamanya negara negara anggota NATO Apakah Putin akan mampu menahan tekanan tekanan tersebut dan tidak sampai membuatnya memutuskan untuk menggunakan senjata nuklir Tidak ada yang tahu Namun semoga saja perdamaian akan menemukan jalannya sendiri
Merenungi Nuklir
Minggu 10-04-2022,11:44 WIB
Editor : Admin 01
Kategori :