Banner Pemprov
Pemkot Baru

Ramalan Tren Liburan Tahun Baru 2026, Beberapa Prediksi Malah Bikin Geleng Kepala

Ramalan Tren Liburan Tahun Baru 2026, Beberapa Prediksi Malah Bikin Geleng Kepala

Ramalan Tren Liburan Tahun Baru 2026, Beberapa Prediksi Malah Bikin Geleng Kepala--

SUMEKS.CO - Setiap menjelang pergantian tahun, prediksi tentang tren liburan selalu menjadi pembahasan hangat karena perubahan perilaku wisatawan dapat berubah cukup drastis hanya dalam hitungan bulan. 

Memasuki akhir 2025, beragam lembaga riset perjalanan mulai merilis gambaran tentang tren liburan Tahun Baru 2026 yang dianggap berbeda dari tahun sebelumnya. Berdasarkan sumber dari pemantau industri pariwisata global, ada pola pergeseran preferensi yang cukup mencolok. 

Sebagian prediksi bahkan terdengar tidak biasa karena muncul dari kebiasaan baru yang berkembang diam diam sepanjang tahun ini. 

Situasi ini memperlihatkan bahwa liburan Tahun Baru kini tidak hanya sekadar perjalanan, tetapi juga refleksi gaya hidup digital, ekonomi kreatif, serta kebutuhan hiburan yang semakin personal.

BACA JUGA:Tiket Nataru 2025/2026 Terjual 72 Persen, KAI Divre III Palembang Ingatkan Aturan Barang Bawaan

BACA JUGA:Cek Kondisi Jalintim dan Tol, Satlantas Banyuasin Pastikan Kesiapan Jelang Nataru

Dikutip dari laporan riset perjalanan tahunan oleh lembaga internasional, tren perjalanan jangka pendek diprediksi akan melonjak signifikan pada akhir 2025 menuju awal 2026. 

Fenomena ini muncul karena masyarakat ingin merasakan suasana liburan tanpa harus terbebani biaya tinggi atau perjalanan jauh. 

Destinasi yang berada dalam radius dua sampai tiga jam perjalanan menjadi favorit, termasuk kota kota kecil yang memiliki daya tarik visual untuk konten digital. 

Sumber riset menyebut bahwa banyak kota kecil bersiap melakukan rebranding dengan dekor akhir tahun, festival mini, sampai event lokal yang difokuskan pada wisatawan musiman. Fenomena ini menandai pergeseran dari pola liburan mewah menuju liburan singkat yang lebih spontan.

BACA JUGA:Jelang Nataru, Operasional Angkutan Barang di Jalintim Dibatasi Mulai 19 Desember

BACA JUGA:KAI Divre III Palembang Optimalkan Keselamatan Perlintasan Sebidang Jelang Angkutan Nataru 2025/2026

Prediksi berikutnya cukup mengejutkan karena menunjukkan meningkatnya minat terhadap wisata sunyi

Berdasarkan sumber dari pengamat perilaku wisatawan, muncul gelombang besar ketertarikan pada tempat yang jauh dari pusat keramaian. 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: