Banner Pemprov
Pemkot Baru

Musim Hujan Terjadi hingga Februari 2026, Masyarakat Dihimbau Waspada dan Jaga Lingkungan

Musim Hujan Terjadi hingga Februari 2026, Masyarakat Dihimbau Waspada dan Jaga Lingkungan

Kepala BPBD Kabupaten OKI, Listiadi Martin SSos didampingi Sekretaris. Foto : Niskiah/Sumeks.Co--

Musim Hujan Terjadi hingga Februari 2026, Masyarakat Dihimbau Waspada dan Jaga Lingkungan

KAYUAGUNG, SUMEKS.CO - Musim penghujan telah terjadi mulai Oktober lalu dan akan terus berlangsung hingga Februari 2026 tahun depan. 

Adanya musim penghujan dengan intensitas tinggi, masyarakat dihimbau untuk selalu waspada. Khususnya yang bermukim di wilayah dataran rendah

Termasuk juga agar masyarakat menjaga lingkungan masing-masing, sehingga tidak terjadi banjir meskipun hujan deras turun dengan intensitas tinggi. 

Himbauan ini disampaikan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Listiadi Martin SSos, Minggu 7 Desember 2025.

BACA JUGA:Waspada Hujan Landa Kota Palembang Hingga Sepekan Kedepan, Pemukiman Fasilitas Umum Terdampak

BACA JUGA:Prediksi BMKG Sumsel: Waspda Hujan Lebat Berpotensi Melanda Daerah Hingga 23.00 WIB

Listiadi menjelaskan, untuk Kabupaten OKI terdapat beberapa dataran rendah yang rawan terjadi banjir apabila musim hujan dan turun dengan intensitas tinggi. 

"Kita himbau masyarakat untuk waspada banjir di musim penghujan ini. Termasuk juga diharapkan unsur-unsur kewilayahan dan relawan sama-sama awas di dataran rendah," terangnya. 

Ini diungkapkan Listiadi, dikarenakan intensitas hujan tinggi. Adapun untuk Kecamatan di Kabupaten OKI yang rawan terjadi bencana banjir yaitu Tanjung Lubuk, desa nya Tanjung Beringin. 

Kemudian, Kecamatan Jejawi, Lempuing, Lempuing Jaya, Mesuji Raya, Pedamaran, Pedamaran Timur dan Kayuagung. 

BACA JUGA:Curah Hujan Tinggi di Ogan Ilir Sebabkan Tanah Longsor, 2 Rumah Warga Roboh dan Tertimbun Material

BACA JUGA:Musim Hujan Tiba, Ini 12 Tips Safety Driving untuk Cegah Kecelakaan dan Terjebak Banjir

"Rawan banjir di Kecamatan Pedamaran terdapat di Desa Cinta Jaya, Serinanti dan Menang Raya," ujarnya. 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: