15 Warga Binaan Kegiatan Kerja Lapas Tanjung Raja Terima Premi Melalui Mekanisme Tabungan Perbankan

OGAN ILIR, SUMEKS.CO - Komitmen Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Tanjung Raja OGAN ILIR, dalam melaksanakan fungsi pembinaan kemandirian kembali ditunjukkan.

Yakni dengan penyaluran upah atau premi kerja bagi Warga Binaan Lapas Tanjung Raja Ogan Ilir. 

Pemberian insentif finansial ini merupakan apresiasi atas partisipasi aktif narapidana, dalam berbagai kegiatan produktif di dalam Lapas.

Kamis, 23 Oktober 2025, telah disalurkan premi kerja melalui mekanisme perbankan melalui buku tabungan bank BRI kepada 15 Warga Binaan kegiatan kerja. 

BACA JUGA:Lapas Tanjung Raja Gandeng BNNK Ogan Ilir, Cegah Peredaran Narkoba Lewat Penyuluhan dan Tes Urine

BACA JUGA:Rasa Manis Donat Lapas Tanjung Raja Ogan Ilir, Bukti Nyata Warga Binaan Produktif Kembangkan UMKM

Sistem ini dipilih untuk memastikan setiap warga binaan menerima haknya secara akuntabel. 

Lebih dari itu, mekanisme tabungan ini juga berfungsi sebagai sarana edukasi literasi keuangan, melatih narapidana untuk menabung dan mengelola penghasilan mereka secara mandiri.

Upah kerja yang diberikan kepada warga binaan ini bersumber dari hasil pengelolaan kegiatan usaha dan pertanian, seperti panen raya kangkung dan cabai di Sarana Asimilasi dan Edukasi (SAE) Lapas. 

Kegiatan ini tidak hanya menghasilkan produk nyata yang bermanfaat untuk kebutuhan Lapas, tetapi juga menciptakan pendapatan yang dikelola sesuai aturan.

BACA JUGA:Lapas Tanjung Raja Ogan Ilir Tegaskan Komitmen Nasional Pemberantasan Narkoba dan Halinar

BACA JUGA:Lapas Tanjung Raja Ogan Ilir Panen Raya Kangkung dan Cabai, Wujud Nyata Program Ketahanan Pangan

Kepala Lapas Tanjung Raja Ogan Ilir, Abdul Waris, menegaskan bahwa pengelolaan dana hasil usaha dilakukan secara transparan. 

Sebagian dari pendapatan tersebut disetorkan sebagai Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP), sementara porsi yang signifikan dialokasikan sebagai premi bagi para Warga Binaan yang terlibat langsung dalam pekerjaan tersebut. Sisa dana digunakan kembali untuk modal pengembangan usaha.

Sumber: