Jelang Ramadan 1444 Hijriah, Herman Deru Warning OPD Jangan Buat Masyarakat Panic Buying

PALEMBANG, SUMEKS.CO - Gubernur Sumatera Selatan H Herman Deru, mengingatkan kepada seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) agar tidak membuat masyarakat panic buying. 

Peringatan ini disampaikan Herman Deru, terkait lonjakan harga yang bakal terjadi menjelang Ramadhan 1444 Hijriah.

Ramadan 1444 Hijriah, bakal dilaksanakan kurang dari dua pekan lagi. Pemprov Sumsel dan seluruh daerah lainnya di Indonesia diingatkan untuk mengantisipasi lonjakan harga menjelang Ramadhan dan Idul Fitri 2023.

"Menteri Dalam Negeri mengingatkan seluruh daerah untuk mengantisipasi kenaikan harga jelang ramadan dan Idul Fitri tahun ini," ungkap Deru usai rapat pengendalian inflasi daerah, di Pemprov Sumsel, Senin 13 Maret 2023.

BACA JUGA:Atasi Inflasi Pangan, Wako Palembang Libatkan Semua Pihak

BACA JUGA:Alami Kenaikan Inflasi di September, Pemprov Sumsel Optimis Kendalikan Lewat Operasi Pasar

Dikatakan Deru, jelang Ramadhan dan Idul Fitri, memang sering terjadi flutuaktif harga di pasaran. Kendati demikian, Deru menegaskan bahwa hal itu tak perlu  dikhawatirkan dan menjadi panic buying di tengah masyarakat.

"Tak perlu panic buying dan khawatir. Mengingat inflasi Sumsel masih bisa terkendali," bebernya.

Lebih lanjut, Deru mengimbau kepada seluruh OPD di tingkat kabupaten dan kota di Provinsi Sumsel, agar tidak membuat statement atau hal yang bisa menyebabkan masyarakat menjadi khawatir akan kenaikan harga menjelang Ramadhan 1444 H.

"Kita sebagai pemerintah harus membuat suasana tenang ditengah masyarakat. Jangan sampai menimbulkan panic buying," imbuh Deru.

BACA JUGA:Harga Sembako Akhir Pekan ini, Beras-Terigu Naik, Gula Pasir Stabil

BACA JUGA:Harga Sembako di Palembang Fluktuatif

Deru berharap, menjelang ramadan tahun ini dapat meningkatkan semangat masyarakat dalam menjalankan aktivitas. Terlebih turut membantu pemerintah untuk membangkitkan pertumbuhan ekonomi di Sumsel melalui UMKM saat ramadan nanti.

"Momen bagi kita semua untuk bangkit menumbuhkan ekonomi jelang ramadan," tandasnya.(*)

Sumber: