Operasi Pasar di Pasar Bertingkat Kayuagung, Disiapkan 10 Ton Beras Murah

KAYUAGUNG, SUMEKS.CO - Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) bekerjasama dengan Perum Bulog melaksanakan Operasi Pasar di halaman parkir Pasar Bertingkat Kayuagung Rabu 1 Maret 2023. 

Pelaksanaan Operasi Pasar tersebut adalah berupa beras murah. Disiapkan sebanyak 10 ton beras medium kualitas premium.

"Iya besok kantor Dinas Perdagangan kita bekerjasama dengan Perum Bulog Sumsel mengadakan Operasi Pasar beras murah untuk masyarakat Kayuagung dan sekitarnya," terang Kepala Dinas Perdagangan Kabupaten OKI Alamsyah melalui Kepala Bidang Perdagangan Dalam Negeri, M Iqbal Rasyid SP MM. 

Iqbal menyebut, Operasi Pasar bersama Perum Bulog Sumsel ini adalah program pusat Stabilitas Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) khusus beras di tingkat kosumen. 

BACA JUGA:BUMDes di Kabupaten OKI Ini Mampu Raup Miliran Rupiah, Bisa Bangun Desa Hingga Asuransikan Semua Warga

"Dimana beras jadi penyimbang inflasi di Kabupaten OKI ditawarkan Bulog 10 ton beras medium kwalitas premium," ungkap Iqbal, kepada SUMEKS.CO, Selasa 28 Februari 2023.

Dikatakan, beras yang disiapkan dijual murah seharga Rp 8.300/Kg nya. Disiapkan beras dengan kemasan 5 Kg dan 10 Kg. Dimana masing masing masyarakat hanya bisa membeli 10 Kg saja. 

"Bagi masyarakat yang membeli beras ini tidak ada persyaratan silakkan beli hanya boleh 1 orang 10 Kg," tegasnya. 

Operasi Pasar ini sendiri dibuka dari pagi pukul 08.00 WIB hingga 16.00 WIB. Dengan harapan 10 ton beras murah yang disiapkan habis semua dibeli masyarakat. 

BACA JUGA:Masyarakat Kabupaten OKI Terima STB TV Gratis dari Kemenko PMK dan Kemenkominfo

"Jadi besok itu semua masyarakat boleh beli. Pelaksanaan Operasi Pasar ini dilaksanakan terdampak kenaikan BBM," ujarnya. 

Iqbal mengatakan, tujuan dari Operasi Pasar adalah untuk mengantipasi dan mengurasi inflasi khusus komiditi beras. Dimana saat ini harga beras paling rendah Rp 11.500/Kg.

"Besok semua masyarakat yang membeli dilayani oleh Bulog, pihak kita bersama Tim Pengendalian Inflasi Daerah memantau. Ke depan diharapkan ada Operasi Pasar untuk produk lainnya seperti minyak goreng," pungkas Iqbal. (*) 

 

Sumber: